Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan terus berupaya menekan angka kemiskinan melalui berbagai program, seperti perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH) dan pendirian sekolah rakyat. Berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), jumlah penduduk miskin di Sulawesi Selatan pada tahun 2024 mencapai 4,6 juta jiwa.
Berbagai upaya terus dilakukan, di antaranya membangun rumah layak huni di berbagai daerah serta mempersiapkan 15 sekolah rakyat bagi masyarakat kurang mampu. Selain itu, Pemprov Sulsel juga membuka lapangan kerja, memberikan akses berusaha, dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
Kepala Dinas Sosial Sulawesi Selatan, Malik Faisal, mengungkapkan bahwa dalam APBD perubahan dan pokok tahun 2026, direncanakan akan ada bantuan langsung berupa uang tunai bagi masyarakat miskin dan miskin ekstrem. Malik menyebutkan, berdasarkan data DTKS, jumlah penduduk miskin di Sulsel pada tahun 2024 mencapai 4,6 juta jiwa.
Liputan Tim Garuda TV.
Caption | Admin: Filda




