JAKARTA – Hubungan antara dua legenda MotoGP, Casey Stoner dan Valentino Rossi, kini memasuki babak baru yang lebih hangat dan penuh respek. Setelah bertahun-tahun bersaing sengit di lintasan dan sempat bersitegang di luar arena, keduanya menunjukkan bahwa waktu mampu meredakan ketegangan masa lalu.
Stoner, yang dikenal sebagai salah satu rival terkuat Rossi saat masih aktif membalap, mengakui bahwa kedewasaan dan waktu telah mengubah cara pandangnya terhadap sang rival.
“Mereka bilang waktu bisa menyembuhkan segala luka,” kata Casey Stoner kepada TNT Sports.
“Dia telah menjadi pesaing yang luar biasa bagi saya selama bertahun-tahun.”
Meski dulu sempat melontarkan komentar tajam seperti “Ambisimu melebihi bakatmu”, Stoner kini melihat perbedaan mereka sebagai bagian dari keindahan dunia balap.
“Ya, kami memang memiliki perbedaan pendapat saat balapan. Ada beberapa hal yang tidak saya setujui. Dia mungkin juga tidak suka dengan beberapa sikap saya. Kami berpikir berbeda, melihat hal-hal secara berbeda. Itulah bagian indah dari balap motor, setiap orang berbeda.”
Stoner menambahkan bahwa setelah pensiun, ia mulai memahami sisi lain dari Rossi yang dulu tak terlihat saat mereka masih bersaing.
“Jadi, saya kira, dengan sedikit kedewasaan, setelah hari-hari balap kami berakhir, Anda mendapatkan sedikit wawasan tentang orang lain.”
Kedekatan mereka terlihat saat MotoGP Austria 2025, di mana keduanya berbincang hangat. Rossi bahkan mengundang Stoner untuk berkunjung ke garasinya dan menyaksikan balapan di Misano.
“Datanglah ke garasi saya setelah balapan, saya akan di sana,” ucap Rossi.
“Kami bisa mengaturnya jika kamu ingin datang ke Misano,” lanjutnya.
Momen ini menjadi simbol rekonsiliasi dua ikon MotoGP yang dulu dikenal karena rivalitas panas, namun kini saling menghormati sebagai sesama legenda.