Tiga kandidat juara dunia Formula 1 telah mengungkap persiapan mereka menjelang pertarungan penentuan gelar F1 akhir pekan ini di Abu Dhabi.
Lando Norris datang ke Yas Marina dengan unggul 12 poin atas pembalap Red Bull, Max Verstappen, sementara rekan setimnya di McLaren, Oscar Piastri, terpaut 16 poin. Pertarungan tiga arah menuju garis akhir musim ini diperkirakan akan menjadi salah satu penutup musim paling dramatis dalam sejarah F1.
Dalam konferensi pers FIA pada Kamis, Norris, Verstappen, dan Piastri ditanya mengenai persiapan mereka menjelang balapan terakhir 2025.
“Seperti setiap akhir pekan, tidak ada yang berubah,” tegas Norris, pemimpin klasemen saat ini.
“Hanya evaluasi dari balapan sebelumnya, seperti biasa. Mengevaluasi apa yang terjadi, kesalahan-kesalahan yang kami buat, dan hal-hal kecil yang masih bisa ditingkatkan. Itu proses normal setelah balapan dan persiapan menuju balapan berikutnya. Tidak ada yang khusus. Semuanya tetap sama — hanya suasananya yang lebih bersemangat.”
Sementara itu, Verstappen mengungkap bahwa ia menghabiskan waktu bersama putrinya serta mempersiapkan proyek GT3 dan tim sim racing untuk tahun depan.
“Saya menghabiskan waktu dengan putri saya, mengatur beberapa hal untuk proyek GT3 tahun depan, dan beberapa hal untuk tim sim. Cukup santai sebelum tiba di sini,” ungkapnya.
Berbeda dengan dua rivalnya, Piastri memilih menikmati waktu santai di sela jeda pendek antarbalapan.
“Saya main padel, menjalani hari-hari seperti biasa, ada kegiatan marketing juga. Itu saja,” katanya.
Menghadapi Tekanan Menuju Abu Dhabi
Verstappen mengaku sangat tenang karena merasa tidak punya beban dan tidak pernah menyangka akan berada dalam pertarungan gelar sampai penghujung musim.
“Saya sangat santai. Saya tidak punya apa-apa untuk kehilangan dan hanya menikmati momen ini. Bisa kembali menang dan bertarung untuk gelar adalah bonus besar,” ujarnya.
Berbeda dengan Verstappen, Norris dan Piastri sama-sama memasuki pertarungan gelar pertama mereka. Dan sebagai pemimpin klasemen, Norris paling berisiko kehilangan gelar.
“Saya merasa baik. Saya bahkan tidak memikirkannya sampai kalian (media) bertanya. Saya lebih memilih bermain golf dan menikmati waktu bersama teman-teman,” kata Norris sambil bercanda.
“Tekanan ada, tapi saya tetap nyaman dan percaya diri dengan mobil.”
Piastri juga mengaku santai, meski sadar ia menghadapi skenario tersulit untuk menjadi juara — harus finis minimal P1 atau P2 dan berharap Norris serta Verstappen finis jauh di belakang.
“Saya merasa tenang. Saya pernah berada di sisi lain pertarungan gelar di kategori junior dan itu jauh lebih menegangkan. Kali ini saya paling sedikit kehilangan. Saya akan berusaha berada di posisi tepat pada waktu yang tepat, lalu lihat apa yang terjadi,” ujarnya optimis.