JAKARTA – PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat lonjakan signifikan penjualan tiket Kereta Api Ekonomi Komersial untuk periode Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Hingga 3 Desember, jumlah pemesanan mencapai 380.253 pelanggan, naik 132 persen dibandingkan periode yang sama pada Nataru 2024 yang hanya 287.378 pelanggan.
Direktur Utama KAI, Bobby Rasyidin, menyebut tren penjualan terus meningkat seiring bertambahnya transaksi harian dari berbagai kanal pembelian. “Angka ini terus bergerak naik seiring semakin banyaknya transaksi pembelian yang masuk setiap hari,” ujarnya di Jakarta, Jumat (5/12/2025).
KAI juga mencatat respons positif terhadap program diskon tarif 30 persen yang berlaku pada 22 Desember 2025 hingga 10 Januari 2026. Dari 1.509.080 kursi yang disediakan, sebanyak 350.489 kursi telah terjual hingga 4 Desember pukul 08.00 WIB, atau 23 persen dari kapasitas.
Secara keseluruhan, KAI membuka 3.012.701 tiket untuk periode Nataru tahun ini. Hingga 4 Desember, tercatat 921.743 tiket telah terjual atau 30,60 persen dari total kapasitas.
Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, KAI menyiapkan kereta tambahan yang akan dirilis secara bertahap. “Untuk mengakomodasi kebutuhan perjalanan, KAI akan merilis kereta tambahan secara bertahap sehingga pelanggan dapat menyesuaikan rencana perjalanan dengan lebih mudah dan fleksibel,” kata Bobby.
