JAKARTA – TNI AL kembali bangun Kapal Harbour Tug buatan dalam negeri. Kapal ini merupakan kapal ketiga yang dipesan TNI AL dari PT. Noahtu SHIPYARD.
“Pagi ini kita sudah menyaksikan launching dalam keadaan aman dan lancar. Kita ketahui bahwa Tag Boat ini bukan yang pertama kali, tapi yang ketiga , kita laksanakan pengadaannya di PT. Noahtu SHIPYARD,” kata Asisten Logistik Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Muda TNI Agus Santoso.
Agus menjelaskan TNI AL masih membutuhkan sejumlah sarana dan prasarana fasilitas pelabuhan (Faslabuh) yang akan ditempatkan di sejumlah armada.
“Kalau rekan rekan ketahui, kebutuhan kita itu banyak. Kalau kita ingin menyiapkan sarana dan prasarana faslabuh yang ada di tiga armada saja masih kurang, sekarang masih bertahap sesuai arahan pemimpin untuk terus melakukan pengadaan berikutnya,” terangnya.
Agus membeberkan KSAL Laksamana Muhammad Ali berkomitmen untuk meningkatkan produk dalam negeri. “TNI AL senantiasa berkomitmen bahwasanya instruksi pemerintah terhadap Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN),” tuturnya.
Agus melanjutkan kapal tug yang diberi nama “Gunung Ranai” selain dirancang untik pelayanan pemanduan dan penundaan dalam membantu pergerakan manuver KRI keluar masuk pelabuhan.
“Kapal ini dapat berfungsi sebagai Kapal Search and Resque (SAR) dan berfungsi menjadi pemadam kebakaran,” tutupnya