JAKARTA – Mabes TNI AU (Mabes AU) berencana akan menambah dua skadron drone. Keduanya akan didirikan di Lanud Anang Busra Tarakan, Kalimantan Utara (Kaltara) dan Lanud Abdulrachman Saleh, Malang.
Kepala Dinas Penerangan Angkatan Udara (Kadispenau), Marsma TNI R. Agung Sasongkojati mengatakan skadron drone itu berada di Skadron Udara 53 dan Skadron Udara 54.
“Kita (TNI AU) akan menambah dua skadron lagi. Saat ini, kita sudah punya dua skadron drone, yaitu Skadron Udara 51 di (Lanud Supadio) Pontianak, Skadron Udara 52 di Natuna dan ditambah lagi dengan dua skadron yaitu 53 di Tarakan dan 54 ada di Abdulrachman Saleh, di Malang,” katanya usai menghadiri Rapim TNI AU di Puri Ardhya Garini, Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis kemarin. 29 Febuari.
Saat ditanya, jenis pesawat nirawak apa yang nantinya akan ditempatkan di dua skadron itu. Agung mengungkapkan bahwa TNI AU hingga saat ini telah menerima sejumlah masukan seperti Drone ANKA.
“Kita memiliki beberapa masukan. Pertama, yang kita akan gunakan secara operatif itu ada ANKA, CH-4 dan dari 2 itu aja yg akan menjadi tulang punggung dari skadron itu,” terangnya.
Untuk diketahui, Kemhan tengah melaksanakan proses pembelian 12 unit pesawat nirawak (Unmanned Aerial Vehicle / UAV) ANKA dari TUSAŞ – Tűrk Havacilik VE Uzay Sanayii A.Ş (Turkish Aerospace), Turki.
Proses pembelian tersebut ditandai dengan adanya penandatangan kontrak dengan pihak penyedia yaitu Turkish Aerospace pada tanggal 3 Februari 2023.