Live Program UHF Digital

Bus Pariwisata di Kabupaten Toba Tabrak Pejalan Kaki, Sopir Positif Narkoba

Sebuah bus pariwisata di Kabupaten Toba, Sumatera Utara, menabrak empat pejalan kaki, menyebabkan dua di antaranya tewas. Berdasarkan hasil pemeriksaan, sopir bus tersebut dinyatakan positif mengonsumsi narkoba.

“Hasil lab menunjukkan sopir positif narkoba,” kata Kasat Lantas Polres Toba, Iptu Nanang Kusumo, saat dikonfirmasi oleh detikSumut, Minggu (19/5/2024).

Nanang menyebutkan bahwa sopir, M. Alfi Syahrin Lubis (40), telah ditetapkan sebagai tersangka dan kini ditahan di Polres Toba.

“Untuk sopir sudah kita jadikan tersangka dan sudah kita tahan di Polres Toba,” jelasnya.

Bus pariwisata tersebut berangkat dari Jakarta dengan tujuan berlibur di Samosir. Namun, informasi rinci mengenai asal dan rencana perjalanan masih dalam proses penyelidikan.

“Informasi pasti masih kami selidiki, tapi bus ini berangkat dari Jakarta dan rencananya mau liburan ke Samosir,” ujar Nanang.

Meskipun terjadi kecelakaan, 25 penumpang di dalam bus tersebut tidak mengalami luka.

“Penumpang tidak ada yang luka, baik ringan maupun berat, karena saat itu kecepatan bus tidak tinggi. Kondisi bus juga dalam keadaan baik dan semua berfungsi dengan baik. Namun, sopir diduga kehilangan kontrol diri,” tambahnya.

Kecelakaan terjadi pada Jumat (17/5) sekitar pukul 11.11 WIB di Jalan Lintas Medan-Tarutung, tepatnya di Kelurahan Pasar Lumbanjulu, Kecamatan Lumbanjulu. Bus tersebut menabrak empat pejalan kaki, mengakibatkan dua orang meninggal dunia dan dua anak-anak mengalami luka berat.

“Akibat kejadian tersebut, dua pejalan kaki meninggal dunia dan dua anak-anak mengalami luka berat,” kata Nanang.

Bus pariwisata Big Bird dengan nomor polisi B-7798-BAA melaju dari arah Tarutung menuju Medan ketika sopir diduga mengantuk dan tidak hati-hati, sehingga menabrak para korban yang berada di pinggir jalan.

Akibat kejadian itu, bus terbalik dan mengalami kerusakan. Setelah kecelakaan, bus dibawa ke Polres Toba, sementara korban meninggal dan luka-luka dibawa ke RSUD Porsea.

Korban tewas adalah Rina Butarbutar (14) dan Evi Sidabutar (36), sementara korban luka berat adalah Vinsensius Gultom (7) dan Vania Hutagalung (1).

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *