ACEH – Brimob Polda Aceh (Brimob I) resmi mengoperasikan mobil dapur lapangan untuk memasok makanan siap saji bagi ribuan warga terdampak banjir bandang di Kabupaten Aceh Tamiang. Dapur umum ini mulai melayani sejak Kamis malam, 5 Desember 2025, dan berpusat di halaman Islamic Center Aceh Tamiang.
Hanya beberapa menit setelah pintu dapur dibuka, ratusan warga langsung memadati lokasi. Anak-anak hingga lansia berbaris rapi sambil membawa piring dan wadah makanan. Setiap orang mendapat nasi hangat lengkap dengan lauk telur rebus dan mi instan yang disajikan langsung dari mobil dapur lapangan Brimob.
“Kami prihatin atas musibah yang menimpa saudara-saudara kami di Aceh Tamiang. Semoga kita semua diberi kesabaran dan keikhlasan menghadapi bencana ini. Semoga Allah senantiasa melindungi kita semua,” kata Komandan Pasukan Brimob I, Brigjen Pol Anang Sumpena, saat meninjau operasional dapur lapangan, Jumat (6/12/2025).
Kehadiran dapur lapangan ini menjadi penyelamat bagi warga yang selama dua hari terakhir kesulitan mendapatkan makanan matang akibat listrik padam dan dapur rumah tergenang air. Antrean yang teratur justru menciptakan momen kebersamaan; warga saling menyapa, berbagi cerita, dan menguatkan satu sama lain di tengah musibah.
Seorang ibu rumah tangga, Siti (42), warga Desa Karang Jadi, mengaku sangat terbantu. “Sudah dua hari kami hanya makan roti dan mi kering. Alhamdulillah malam ini anak-anak bisa makan nasi hangat lagi. Terima kasih Brimob, terima kasih Polri,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca.
Respons cepat Brimob ini mendapat pujian luas dari masyarakat. Mereka berharap layanan dapur lapangan dapat terus beroperasi hingga banjir surut total dan warga kembali bisa memasak di rumah masing-masing.
Hingga Jumat siang, dapur lapangan Brimob I telah mendistribusikan lebih dari 2.000 porsi makanan siap saji. Operasional dapur ini akan berjalan 24 jam selama masa tanggap darurat banjir di Aceh Tamiang.
Langkah Brimob Polda Aceh ini menjadi bukti nyata hadirnya negara di saat warganya paling membutuhkan, sekaligus memperkuat sinergi dengan Pemkab Aceh Tamiang dan instansi lain dalam penanggulangan bencana.