JAKARTA – FIFA mengumumkan paket kontribusi keuangan terbesar sepanjang sejarah untuk Piala Dunia 2026. Badan pengatur sepak bola dunia itu menyetujui pendanaan senilai $727 juta, naik 50 persen dibanding edisi sebelumnya.
Dari jumlah tersebut, $655 juta akan dialokasikan sebagai pembayaran berbasis performa bagi 48 negara peserta. Juara dunia akan menerima $50 juta, sementara runner-up mendapat $33 juta. Negara yang gagal lolos fase grup tetap memperoleh $9 juta, dan setiap tim berhak atas $1,5 juta untuk biaya persiapan.
Presiden FIFA Gianni Infantino menyebut langkah ini sebagai terobosan besar. “Piala Dunia FIFA 2026 juga akan menjadi terobosan dalam hal kontribusi keuangan kepada komunitas sepak bola global,” ujarnya, dilansir dari Reuters, Kamis (18/12/2025).
Selain itu, Dewan FIFA mengesahkan penyelenggaraan turnamen pemuda bergaya festival untuk kategori U-15, terbuka bagi seluruh asosiasi anggota. Kompetisi putra akan dimulai pada 2026, disusul kompetisi putri pada 2027. “Dalam beberapa tahun terakhir, FIFA telah meningkatkan upayanya untuk memajukan sepak bola pemuda. Ini merupakan langkah alami berikutnya,” kata Infantino.
FIFA juga memastikan Piala Dunia Antarklub Putri 2028 akan digelar pada 5–30 Januari.