ACEH – Gempa bumi berkekuatan magnitudo 3,5 mengguncang wilayah Sinabang, Kabupaten Simeulue, Aceh, pada Minggu (18/5/2025) pukul 04.30 WIB. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan pusat gempa berada di laut, sekitar 53 kilometer barat daya Sinabang, dengan kedalaman 16 kilometer.
Berdasarkan laporan BMKG, gempa ini dirasakan dengan intensitas II–III pada skala Modified Mercalli Intensity (MMI) di Kabupaten Simeulue. Artinya, getaran terasa oleh beberapa warga, terutama di dalam rumah, dengan benda-benda ringan seperti lampu gantung dilaporkan bergoyang.
“Pusat gempa berada di laut 53 km barat daya Sinabang,” tulis BMKG dalam keterangannya.
Meski tidak ada laporan kerusakan atau korban jiwa, gempa ini sempat membuat warga di sejumlah wilayah Simeulue waspada. Aktivitas geologis di wilayah ini memang kerap terjadi karena posisi Aceh yang berada di jalur Cincin Api Pasifik, kawasan rawan gempa. Menurut data BMKG, gempa serupa dengan magnitudo kecil hingga menengah sering terjadi di perairan sekitar Sinabang.
Tidak Berpotensi Tsunami
Kepala Stasiun Geofisika BMKG Aceh, Ibnu, menyampaikan bahwa gempa ini tidak berpotensi memicu tsunami.
“Kedalaman gempa yang relatif dangkal dan kekuatannya yang kecil membuat gempa ini tidak memicu potensi tsunami,” ujarnya.
Ia juga mengimbau masyarakat tetap tenang namun selalu waspada terhadap gempa susulan yang mungkin terjadi.
Warga setempat, seperti yang diungkapkan oleh Hasan, seorang nelayan di Sinabang, mengaku merasakan getaran ringan saat sedang mempersiapkan peralatan melaut.
“Tiba-tiba terasa goyang sebentar, tapi tidak terlalu kuat. Kami sudah biasa dengan gempa kecil seperti ini,” katanya.
Tips Menghadapi Gempa
BMKG mengingatkan masyarakat untuk selalu siap menghadapi gempa bumi. Beberapa langkah yang disarankan antara lain:
Jika di dalam rumah:
Lindungi kepala dan tubuh dari reruntuhan, sembunyi di bawah meja kokoh, atau lari ke luar jika memungkinkan.
Jika di luar:
Hindari bangunan tinggi, tiang listrik, atau pohon yang berpotensi roboh.
Pasca-gempa:
Waspadai gempa susulan dan ikuti informasi resmi dari BMKG atau pihak berwenang.
Aktivitas Geologi di Aceh
Wilayah Aceh, khususnya Sinabang, dikenal sebagai salah satu zona aktif seismik di Indonesia. Pada April 2025, gempa berkekuatan M 6,2 juga mengguncang wilayah ini, tepatnya 192 km barat laut Sinabang, tanpa menyebabkan kerusakan signifikan. Para ahli geologi menyebutkan bahwa aktivitas tektonik di lempeng Indo-Australia dan Eurasia menjadi pemicu utama gempa di kawasan ini.
Gempa kali ini menjadi pengingat bagi masyarakat untuk selalu meningkatkan kesiapsiagaan terhadap bencana alam. Dengan memahami langkah-langkah mitigasi dan mengikuti informasi resmi, risiko dampak gempa dapat diminimalkan.
Tetap Update Informasi
Untuk informasi terkini terkait gempa dan cuaca, masyarakat dapat mengakses situs resmi BMKG di www.bmkg.go.id atau mengikuti akun media sosial resmi seperti @infoBMKG. Jangan termakan hoaks dan selalu percaya pada sumber terpercaya.