INTERNATIONAL – Hari Apresiasi Kucing Oren (Ginger Cat Appreciation Day) adalah hari perayaan yang penuh keceriaan yang ditujukan untuk menghormati kucing oren yang mencolok di mana-mana. Hari perayaan ini dicetuskan oleh pengembang perangkat lunak bernama Chris Roy,1 yang kemudian menjadi aktivis hak-hak hewan.
Roy terinspirasi untuk memulai hari apresiasi ini setelah kucing orennya meninggal pada usia 17 tahun pada tahun 2014. Ia memiliki perasaan khusus terhadap kucing oren dan kemudian menciptakan jaringan yang menghubungkan hewan peliharaan dengan orang tua adopsi. Pada tanggal 1 September, setiap tahunnya, Anda dapat merayakan Hari Apresiasi kucing oren dengan berbagai cara.
Kucing oren adalah kucing seperti kucing lainnya, tetapi mereka memiliki karakteristik menarik yang membedakan mereka dari warna kucing lainnya. Misalnya, tahukah Anda bahwa 80% kucing oren adalah jantan?
Disadur dari artikel hepper.com. ini terjadi karena genetika, khususnya kromosom. Kucing jantan mendapatkan kromosom Y dari ayah mereka dan kromosom X dari ibu mereka. Itu berarti bahwa kucing betina kebanyakan yang mewariskan gen kucing oren. Jantan hanya perlu satu salinan gen itu, jadi jauh lebih umum melihat kucing jantan berwarna oranye daripada kucing betina. Pewarnaan merah/oren sebenarnya adalah pigmen yang disebut pheomelanin.
Informasi anekdotal lain tentang kucing merah adalah bahwa pemilik melaporkan mereka lebih penyayang daripada warna kucing lainnya, mungkin karena kucing jantan umumnya lebih penyayang dan sebagian besar kucing merah kebetulan berjenis kelamin jantan. Fakta-fakta yang bersamaan tersebut telah berkontribusi pada reputasi berwarna bagi kucing tabby merah, yang kadang-kadang dianggap sebagai bintang rock dalam dunia kucing.
Apakah kucing oren punya masalah kesehatan? Sayangnya, iya. Menurut Cat Practice, praktik dokter hewan pertama di Michigan yang khusus untuk kucing, kucing oren mengalami masalah kesehatan yang jauh lebih umum daripada warna kucing lainnya. Secara khusus, mereka lebih berisiko mengalami masalah gigi, alergi kulit, dan obesitas.
Seperti Garfield yang gemar makan lasagna, kucing oren memiliki obsesi yang dapat dipastikan terhadap makanan. Oleh karena itu, ide yang masuk akal adalah memberi mereka diet yang lebih ketat.
