JAKARTA – Gelaran Daihatsu Indonesia Masters 2026 dipastikan kembali mengisi kalender bulutangkis internasional dengan pelaksanaan di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada 20–25 Januari 2026 sebagai bagian dari rangkaian BWF World Tour Super 500.
Turnamen tahunan ini hadir melalui kemitraan berkelanjutan antara Daihatsu dan Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) yang terus menjaga reputasi Indonesia Masters sebagai ajang penuh intensitas dan atmosfer kompetisi yang selalu memikat penggemar.
Edisi 2026 disebut bakal menyuguhkan level persaingan baru karena menghadirkan atlet elite dari lebih dari 20 negara bersama deretan pemain Indonesia yang siap tampil di kandang sendiri.
Skuad Merah Putih dipastikan menurunkan para bintangnya, mulai dari Jonathan Christie, Anthony Ginting, Alwi Farhan, hingga Gregoria Mariska Tunjung dan Putri Kusuma Wardani yang siap menghadapi tekanan dan harapan publik.
Para pemain tersebut akan menjadi tumpuan Indonesia untuk menjaga dominasi sekaligus memperlihatkan perkembangan performa ketika berhadapan dengan para rival dunia.
Ketua Umum PBSI, Fadil Imran, menegaskan bahwa Indonesia Masters 2026 merupakan salah satu ajang pembuka musim yang menjadi barometer kekuatan atlet top dunia sekaligus panggung penting bagi bulu tangkis nasional.
“Indonesia menempati posisi penting dalam olahraga bulutangkis dunia, dan Indonesia Masters menjadi salah satu panggung utama. Panggung utama para atlet level dunia untuk memulai kompetisi mereka (di awal tahun),” ujar Fadil.
Ia menambahkan bahwa PBSI berupaya menjaga kualitas kompetisi agar tetap menjadi turnamen inspiratif yang mampu menegaskan posisi Indonesia sebagai pusat bulu tangkis dunia.
Atlet tunggal putri, Putri Kusuma Wardani, juga menyampaikan optimismenya jelang turnamen prestisius ini dengan memanfaatkan momentum sebagai ajang penguji kemampuan.
“Saya sangat bersemangat menyambut Daihatsu Indonesia Masters tahun 2026 ini. Saya sudah mempersiapkan diri dengan baik dan ingin memanfaatkan kesempatan ini untuk menguji kemampuan,” kata Wardani.
“Saya ingin memperbaiki detail permainan, serta tampil lebih percaya diri. Saya berharap bisa menampilkan permainan terbaik dan membawa hasil yang membanggakan.”
Indonesia Masters tidak hanya menjadi perayaan kompetisi, tetapi juga tradisi olahraga yang mempertemukan kecintaan publik, semangat nasional, dan identitas bulu tangkis Indonesia yang setiap tahun terpancar dari hiruk-pikuk Istora.***