Live Program UHF Digital

Kementerian PUPR Diapresiasi atas Dukungan Infrastruktur pada Arus Mudik Lebaran 2024

Jakarta – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menerima apresiasi atas dukungan infrastruktur dan transportasi selama arus mudik dan arus balik Lebaran tahun 2024 dari Kementerian Perhubungan. Penghargaan ini disampaikan langsung oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi kepada Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam acara Rapat Koordinasi Teknis Bidang Perhubungan Darat, Rabu (10/7/2024).

Dalam sambutannya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyampaikan terima kasih atas kerja sama yang baik dengan Kementerian PUPR dalam penyelenggaraan mudik Lebaran 2024.

“Sinergi bukan hanya dalam kebijakan, tapi kita sudah membuktikan sehingga kita berhasil menyelenggarakan mudik secara bersama. Tingkat kepuasan mudik tahun lalu 89% dan tahun ini mencapai 90,5%. Saya berterima kasih kepada semua sektor yang terlibat termasuk Kementerian PUPR, Kemenko PMK, Kementerian Kesehatan, Korlantas, serta mitra kerja BUMN dan swasta atas usaha-usaha yang telah dilakukan untuk bersinergi,” ujar Menhub.

Menteri Basuki menegaskan, keberhasilan penanganan arus mudik dan arus balik Lebaran ditentukan oleh tiga faktor kunci yaitu sarana dan prasarana, regulasi yang baik, dan perilaku pengguna jalan.

Secara umum, kesiapan infrastruktur jalan dalam mendukung arus mudik Lebaran 2024 sudah lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Salah satu pencapaiannya adalah penambahan 15 ruas tol operasional baru sepanjang 236,4 km yang terdiri dari 10 ruas di Pulau Jawa sepanjang 90,6 km dan 5 ruas di Pulau Sumatera sepanjang 145,8 km.

Kementerian PUPR Diapresiasi atas Dukungan Infrastruktur pada Arus Mudik Lebaran 2024
kesiapan infrastruktur jalan dalam mendukung arus mudik Lebaran 2024 sudah lebih baik (sumber : PUPR)

 

Dukungan infrastruktur juga dilakukan dengan membuka jalan tol secara fungsional saat Lebaran 2024 sebanyak 6 ruas sepanjang 167,2 km. Keenam ruas tol fungsional tersebut adalah:

1. Tol Jakarta Cikampek II Selatan ruas Kutanegara – Sadang (8,5 km),
2. Tol Solo – Yogyakarta – NYIA segmen Kartasura – Gondang (25,6 km),
3. Tol Cimanggis – Cibitung seksi 2B Cikeas – Cibitung (19,6 km),
4. Tol Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat Seksi 2 Kuala Tanjung – Indrapura dan Seksi 3-4 Sinaksak – Seribu Dolok (56,6 km),
5. Tol Bangkinang – Tanjung Alai (24,7 km),
6. Tol Indrapura – Kisaran Seksi 2 Limapuluh – Kisaran (32,2 km).

Selain itu, upaya lainnya termasuk pemberlakuan diskon tarif tol atas inisiatif Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yang disetujui oleh Kementerian PUPR untuk memecah volume lalu lintas pada masa arus mudik dan arus balik Lebaran 2024, serta kebijakan perpanjangan masa cuti bersama.

Dalam acara tersebut, Menteri Basuki didampingi oleh Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menerima apresiasi atas dukungan infrastruktur dan transportasi selama arus mudik dan arus balik Lebaran tahun 2024 dari Kementerian Perhubungan. Penghargaan ini disampaikan langsung oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi kepada Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam acara Rapat Koordinasi Teknis Bidang Perhubungan Darat, Rabu (10/7/2024).

Dalam sambutannya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyampaikan terima kasih atas kerja sama yang baik dengan Kementerian PUPR dalam penyelenggaraan mudik Lebaran 2024.

Kementerian PUPR Diapresiasi atas Dukungan Infrastruktur pada Arus Mudik Lebaran 2024
Sinergi kunci keberhasilan mudik bersama (sumber : PUPR)

 

“Sinergi bukan hanya dalam kebijakan, tapi kita sudah membuktikan sehingga kita berhasil menyelenggarakan mudik secara bersama. Tingkat kepuasan mudik tahun lalu 89% dan tahun ini mencapai 90,5%. Saya berterima kasih kepada semua sektor yang terlibat termasuk Kementerian PUPR, Kemenko PMK, Kementerian Kesehatan, Korlantas, serta mitra kerja BUMN dan swasta atas usaha-usaha yang telah dilakukan untuk bersinergi,” ujar Menhub.

Menteri Basuki menegaskan, keberhasilan penanganan arus mudik dan arus balik Lebaran ditentukan oleh tiga faktor kunci yaitu sarana dan prasarana, regulasi yang baik, dan perilaku pengguna jalan.

Secara umum, kesiapan infrastruktur jalan dalam mendukung arus mudik Lebaran 2024 sudah lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Salah satu pencapaiannya adalah penambahan 15 ruas tol operasional baru sepanjang 236,4 km yang terdiri dari 10 ruas di Pulau Jawa sepanjang 90,6 km dan 5 ruas di Pulau Sumatera sepanjang 145,8 km.

Dukungan infrastruktur juga dilakukan dengan membuka jalan tol secara fungsional saat Lebaran 2024 sebanyak 6 ruas sepanjang 167,2 km. Keenam ruas tol fungsional tersebut adalah:
1. Tol Jakarta Cikampek II Selatan ruas Kutanegara – Sadang (8,5 km),
2. Tol Solo – Yogyakarta – NYIA segmen Kartasura – Gondang (25,6 km),
3. Tol Cimanggis – Cibitung seksi 2B Cikeas – Cibitung (19,6 km),
4. Tol Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat Seksi 2 Kuala Tanjung – Indrapura dan Seksi 3-4 Sinaksak – Seribu Dolok (56,6 km),
5. Tol Bangkinang – Tanjung Alai (24,7 km),
6. Tol Indrapura – Kisaran Seksi 2 Limapuluh – Kisaran (32,2 km).

Selain itu, upaya lainnya termasuk pemberlakuan diskon tarif tol atas inisiatif Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yang disetujui oleh Kementerian PUPR untuk memecah volume lalu lintas pada masa arus mudik dan arus balik Lebaran 2024, serta kebijakan perpanjangan masa cuti bersama.

Dalam acara tersebut, Menteri Basuki didampingi oleh Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *