Live Program UHF Digital

Konvoi Kendaraan Brimob di Depan Kejagung, Polri: Patroli Biasa

JAKARTA – Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho menilai konvoi kendaraan Brimob di sekitar Kejagung merupakan patroli biasa. Konvoi kendaraan itu mendadak jadi perbincangan setelah ramainya kasus penguntitan Jampidsus Febrie Ardiansyah beberapa waktu.

“Patroli itu merupakan tugas kepolisian dan setiap hari dilaksanakan, mungkin kalau ditanya teman-teman yang tinggal di dekat dekat kantor atau batalyon Brimob atau kompi Brimob mungkin hampir tiap hari itu ada kegiatan patroli,” katanya kepada wartawan.

Ditambahkan Sandi, konvoi yang dilakukan Brimob Polri tidak ada kaitannya dengan anggota Densus 88 yang “memata-matai” Jampidsus Kejagung Ferbrie.

“Jadi kegiatan patroli yang dilaksanakan oleh anggota kepolisian di mana pun berada itu merupakan hal yang biasa. Kadang kadang suka dijabarkan suka diandai-andaikan suka dipersepsi dengan hal-hal yang berbeda, Namun perlu kita ketahui bersama memang tugasnya polisi untuk melaksanakan patroli. Apakah itu patroli gabungan atau patroli sendiri-sendiri atau patroli kaitannya dengan situasi kamtibmas dan sebagainya,” terangnya.

Sementara itu, pihak Kejagung menegaskan bahwa konvoi itu, merupakan rangkaian dengan aksi penguntitan kepada Febrie Ardiansyah yang dilakukan oleh anggota Densus 88 Antiteror Polri.

“Ya (konvoi Brimob) itu rangkaian semuanya yang sudah dilaporkan kepada pimpinan,” ucap Kapuspenkum Kejagung, Ketut Sumedana saat jumpa pers, Rabu 29 Mei 2024

Untuk diketahui, Anggota Densus 88 melakukan penguntitan kepada Jampidsus Febrie Ardiansyah di sebuah restoran Prancis di kawasan Cipete

Aksi itu diketahui Febri dan para pengawalnya kemudian para petugas yang melekat Febrie langsung menangkap pelaku.

Setelah dilakukan pemeriksaan setempat, pelaku penguntit ternyata sudah mempropeling Febrie.

Dari sana juga, para petugas mengetahui bahwa pelaku merupakan polisi aktif.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *