JAKARTA – Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fausiyah dalam acara peluncuran program Karya Pertanian di Desa Girirejo, Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang pada Selasa 1 September 2020 menyampaikan pihaknya tengah mempercepat pencairan Bantuan Langsung Tunai (BLT) tahap kedua kepada 3 juta pekerja. Menaker menargetkan akhir September proses transfer penerima BLT sudah dapat dipenuhi.
Mneurut Menaker saat ini pihaknya tengah mengecek kembali kesesuaian data 3 juta calon penerima BSU untuk kemudian disetorkan ke Kantor Pelayanan Pembendaharaan Negara (KPPN) dan selanjutnya disetorkan ke bank penyalur.
Sebelumnya diketahui bantuan subsidi kepada pekerja dengan upah kurang dari Rp5 juta per bulan mulai dicairkan pada Kamis (27/8/2020). Namun karena validasi data Tetapi karena validasi data penerima belum rampung utuh, pencairan dilakukan bertahap.
Untuk gelombang pertama ini para pekerja akan menerima bantuan sebesar Rp1,2 juta dari total Rp2,4 juta bantuan yang akan diterima.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah mengucapkan bahwa bantuan ini akan ditransfer langsung ke rekening para pekerja yang berad di bawah naungan bank-bank milik pemerintah. Subsidi gaji ini akan diberikan sebesar Rp600 ribu per bulan dengan jangka waktu 4 bulan.
“Dicairkannya dalam dua tahap, masing-masing sebesar Rp1,2 juta sekali pencairan,” ucap Ida.
Pada tahap pertama ini subsidi baru dilakukan pada sekitar 2,5 juta penerima. Rincian bank penyalurnya adalah sebagai berikut: Bank Mandiri dengan 700 ribu lebih rekening, BNI dengan 900 ribu lebih rekening, BRI dengan 600 ribu lebih rekening, dan BTN dengan 200 ribu lebih rekening.
