AGAM – Presiden Prabowo Subianto memilih menyantap sarapan sederhana berupa nasi goreng dengan telur ceplok bersama warga di dapur umum posko pengungsian SD Negeri 05 Kayu Pasak, Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatra Barat (Sumbar), Kamis (18/12).
Kehadiran Presiden di dapur pengungsian Agam itu menarik perhatian warga karena ia menyantap menu yang sama dengan para penyintas bencana tanpa perlakuan khusus.
Di sela sarapan pagi tersebut, Prabowo tampak menikmati hidangan yang disiapkan relawan dan sempat melontarkan komentar singkat soal rasa makanan.
“Enak,” kata Prabowo.
Dalam kunjungan lapangan itu, Presiden didampingi Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin serta Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto.
Suasana dapur umum berlangsung cair ketika Prabowo melontarkan gurauan kepada warga dan prajurit TNI AD yang berjaga di sekitar posko pengungsian.
“Tahu saya belum makan pagi,” ujar Prabowo disambut tawa prajurit dan relawan di posko.
Seporsi nasi goreng dan telur ceplok tersebut dihabiskan Prabowo hingga tandas sebelum ia menutup sarapan dengan segelas air putih.
Usai makan, Presiden menyampaikan apresiasi langsung kepada warga, relawan, dan prajurit TNI yang bertugas di lokasi pengungsian.
“Terima kasih semuanya,” ucapnya.
Dalam pernyataan lanjutan, Prabowo secara khusus mengapresiasi kerja Basarnas, TNI, Polri, serta kementerian dan lembaga terkait yang terlibat aktif dalam penanganan bencana di wilayah Sumatera.
Presiden juga menyoroti keteguhan para ibu di posko pengungsian yang tetap menunjukkan keramahan meski berada dalam situasi sulit.
“Saya lihat banyak sekali yang turun bahu-membahu, dan saya terima kasih, saya lihat ibu-ibu dalam keadaan susah masih bisa menyambut saya dengan baik. Anak-anaknya juga tetap gembira,” kata Prabowo.
Menutup kunjungannya, Prabowo kembali menegaskan penghargaan atas dedikasi seluruh pihak yang terlibat dalam penanganan bencana.
“Terima kasih semua pihak yang telah bekerja keras,” ucapnya.***