JAKARTA – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menghadiri Rapat Terbatas (Ratas) yang dipimpin langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, di Istana Merdeka, Jakarta Pusat.
Dalam ratas tersebut dihadiri juga Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo beserta sejumlah menteri dari Kabinet Merah Putih.
Ratas kali ini membahas inisiatif strategis untuk memperkuat ekonomi rakyat melalui pembentukan Koperasi Desa Merah Putih di sekitar 70.000 desa di seluruh Indonesia. Presiden Prabowo menekankan pentingnya koperasi ini sebagai langkah konkret untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, khususnya bagi para petani dan pelaku UMKM desa.
“Koperasi ini akan menjadi pusat aktivitas ekonomi desa, memberikan solusi dalam penyimpanan dan distribusi hasil pertanian, serta membantu menstabilkan harga bagi masyarakat,” ungkap Jenderal Agus Subiyanto dalam pernyataannya yang dikutip pada Selasa (4/3/2025).
Tidak hanya itu, koperasi ini juga diharapkan dapat memberikan manfaat bagi UMKM desa, menciptakan peluang lapangan kerja, dan pada gilirannya meningkatkan kesejahteraan warga. Sebagai bagian dari upaya keberlanjutan, pemerintah akan mengoptimalkan dana desa serta memanfaatkan dukungan perbankan untuk memastikan koperasi memiliki modal yang cukup dan pengelolaan yang baik.
Panglima TNI menambahkan, dengan adanya pendampingan dan pelatihan intensif, koperasi yang dibentuk akan menjadi katalisator ekonomi yang mandiri di tingkat desa.
“Koperasi ini diharapkan dapat memperkuat distribusi pangan, serta berkontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional,” tutup Agus Subiyanto.
Dengan langkah strategis ini, diharapkan ekonomi desa dapat berkembang pesat, memperkuat ketahanan pangan, serta memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia secara keseluruhan.