JAKARTA – Insiden mengejutkan menimpa Tom Holland saat menjalani syuting Spider-Man: Brand New Day di Leavesden Studio, Watford, Inggris, pada 19 September 2025.
Aktor asal Inggris itu dikabarkan mengalami gegar otak ringan setelah gagal menuntaskan sebuah adegan stunt berbahaya.
Kecelakaan bermula ketika aksi stunt yang dijalani Holland tidak berjalan mulus. Kepalanya terbentur hingga harus dilarikan ke rumah sakit.
Menurut laporan The Sun, hasil pemeriksaan medis menyatakan Holland mengalami gegar otak ringan.
Cedera ini membuat proses produksi film harus dihentikan untuk sementara waktu.
Meski tidak tergolong parah, tim medis menyarankan agar Holland beristirahat penuh guna mencegah risiko lanjutan.
Dampak Cedera pada Jadwal Produksi Spider-Man
Kondisi yang dialami pemeran Peter Parker ini langsung memengaruhi jalannya produksi.
Berdasarkan laporan Variety, Sony dan Marvel Studios memutuskan menunda syuting hingga Holland benar-benar pulih.
Deadline juga menegaskan tidak ada kru atau pemain lain yang terdampak, namun rapat internal akan digelar untuk membahas penyesuaian jadwal produksi agar tidak mengganggu rencana jangka panjang.
Keputusan ini menjadi krusial karena Spider-Man: Brand New Day termasuk proyek penting dalam jajaran film Sony dan Marvel.
Film tersebut diposisikan sebagai satu-satunya produksi Marvel Studios sebelum rilis besar Avengers: Doomsday pada Desember 2026.
Harapan Kembalinya Tom Holland ke Lokasi Syuting
Meski tengah dalam masa pemulihan, Holland diperkirakan bisa kembali bekerja dalam beberapa hari ke depan.
Sumber terdekat menyebutkan, cederanya tidak mengancam karier maupun jadwal rilis film.
Bahkan, aktor berusia 29 tahun itu masih sempat menghadiri acara amal The Brothers Trust bersama tunangannya, Zendaya, dua hari setelah insiden.
Sony Pictures sendiri telah merilis teaser singkat Spider-Man: Brand New Day untuk menjaga antusiasme penggemar.
Film yang disutradarai Destin Daniel Cretton ini dijadwalkan tayang pada 31 Juli 2026, melanjutkan kisah Peter Parker setelah No Way Home (2021).***




