Dalam upaya mendukung perkembangan perusahaan rintisan (start-up) di kalangan generasi muda, PT Pertamina (Persero) menyelenggarakan workshop bisnis di Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, pada Kamis (5/9). Workshop ini bertujuan untuk memotivasi mahasiswa agar mengembangkan ide bisnis mereka dan bergabung dalam ajang Pertamuda 2024.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, menjelaskan bahwa workshop bertema “From Nothing to Extraordinary: Transforming Ideas into Profitable Ventures” diikuti oleh sekitar 4.500 mahasiswa UGM, baik secara langsung maupun daring.
“Kami hadir di UGM melalui program Pertamina Goes to Campus dan Pertamuda Pertamina. Salah satu kegiatannya adalah workshop bisnis untuk memberikan tips bagaimana mengubah ide kreatif menjadi usaha yang menguntungkan. Kami berharap mahasiswa dengan ide-ide segar dapat mewujudkan bisnisnya dan bergabung dalam Pertamuda 2024,” ujar Fadjar.
Dalam workshop ini, VP Stakeholder Relations & Management Pertamina, Rifky Rakhman Yusuf, yang juga bertindak sebagai narasumber, menekankan pentingnya sinergi antara dunia industri dan perguruan tinggi. Para pembicara berbagi pengalaman dan tips tentang memulai bisnis dari nol hingga sukses.
Para panelis dalam acara ini termasuk Richie Wirjan (Co-Founder & EVP Maven Asia Capital, CEO Foundry) dan Bramantyo Adiyatma (CEO Smartpath, peraih TOP 3 Pertamuda 2023), yang berbagi kisah sukses mereka.
“Workshop ini adalah kesempatan emas bagi siapa saja yang memiliki ide bisnis, tetapi belum tahu cara merealisasikannya menjadi usaha yang menguntungkan,” kata Rifky.
Workshop ini merupakan bagian dari rangkaian Pertamuda 2024, yang akan digelar di beberapa universitas besar Indonesia, termasuk Universitas Indonesia (Jakarta) dan Universitas Diponegoro (Semarang).
Pertamuda adalah kompetisi ide bisnis Pertamuda Seed and Scale 2024, ajang tahunan yang menunjukkan komitmen Pertamina dalam mendukung wirausaha muda, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta mendorong pertumbuhan ekonomi.
Sebagai perusahaan terdepan dalam transisi energi, Pertamina berkomitmen mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan mendorong program-program yang sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) dan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnisnya.
