JAKARTA – Pandemi Covid-19 terjadi di seluruh belahan dunia, termasuk Indonesia. Tidak hanya merugikan dari sisi kesehatan Covid-19 memukul semua sektor termasuk ekonomi.
Namun, pandemi Covid-19 pun memberikan dorongan tersendiri agar selalu berinovasi, salah satunya yang dilakukan oleh Pertamina Persero dengan layanan antarnya.
Pertamina delivery servide atau layanan antar pertamina ini sudah dilakukan uji coba di 10 SPBU DKI jakarta sejak bulan Agustus 2019 lalu. Tak semua daerah memiliki layanan ini, namun seiring waktu, PT Pertamina Persero meningkatkan layanan di daerah lainnya termasuk Kota Bandung.
Layanan antar ini juga tentunya menerapkan prosedur yang ketat. Saat pesanan diantarkan petugas akan memastikan bahwa dirinya sudah dilengkapi dengan protokol kesehatan, mulai dari penggunaan sarung tangan, masker hingga cek suhu tubuh yang akan ditulis dalam temperature check sheet.
Tak hanya itu, petugas juga mengambil bahan bakar minyak sesuai dengan pesanan pembeli, hal ini untuk memastikan takaran yang pas serta sesuai dengan tagline Pertamina “Pasti Prima” dalam takaran bahan bakar ataupun pelayanan.
Saat bertemu dengan pelanggan nantinya temperature check sheet akan diberikan petugas ke pelanggan agar pelanggan mengetahui kondisi petugas yang melayaninya. Hal ini dilakukan demi mencegah adanya penularan Covid-19 antara petugas dan pelanggan.
Dalam jenis layan antar ini petugas bisa mengantar bahan bakr jeni Pertamax, Pertamax Turbo, Pertamina Dex dan Dex Lite sementara untuk tabung gas yakni Bright Gas 5,5 kilogram serta pelumas.
Di Kota Bandung sendiri hingga kini sudah ada 7 lokasi, hampir seluruh wilayah sudah terjangkau layanan Delivery Service ini.
