NEW YORK, AS – Otoritas Amerika Serikat berhasil menangkap tersangka pembunuhan terhadap Charlie Kirk, influencer konservatif terkenal dan pendukung setia mantan Presiden Donald Trump.
Penangkapan ini diumumkan langsung oleh Trump, menandai perkembangan krusial dalam kasus yang menggemparkan dunia maya dan politik AS.
Charlie Kirk, yang dikenal luas melalui platform TikTok sebagai pembicara muda yang memengaruhi pemilih generasi milenial dan Gen Z, tewas ditembak pada Rabu lalu saat sedang berpidato di acara publik di University of Utah Valley, Orem. Insiden tersebut terjadi di tengah kerumunan pendukung, memicu kecaman luas dari kalangan konservatif dan menimbulkan kekhawatiran akan keamanan tokoh publik di era digital.
Menurut pernyataan Trump kepada media, pelaku bernama Tyler Robinson, berusia 22 tahun, telah ditahan oleh pihak berwenang. Trump mengungkapkan bahwa ayah tersangka justru yang membawa putranya ke kantor polisi untuk diserahkan.
“Saya pikir, dengan tingkat kepastian yang tinggi, kami telah menangkapnya,” ujar Trump kepada Fox News, seperti dikutip dari sumber resmi.
Kasus penembakan Charlie Kirk ini bukan hanya tragedi pribadi, tapi juga pukulan bagi gerakan konservatif di AS. Kirk, pendiri organisasi Turning Point USA, sering kali mempromosikan nilai-nilai Trump melalui konten viralnya, yang diyakini berkontribusi besar dalam kemenangan pemilu sebelumnya. Trump sendiri menggambarkan Kirk sebagai sosok inspiratif yang mampu menarik perhatian kaum muda.
“Saya belum pernah melihat anak muda mendekati satu orang seperti yang mereka lakukan kepada Charlie,” tambah Trump, menekankan dampak Kirk terhadap basis pemilih muda.
Lebih lanjut, Trump menyatakan rencananya untuk menghadiri pemakaman Kirk dan berharap agar pelaku menerima hukuman mati. Ia menyebut Kirk sebagai “orang terbaik,” “seperti anak saya sendiri,” serta “pria brilian” yang terinspirasi dari perjuangan politiknya. Penangkapan Tyler Robinson dilakukan di New York, meskipun insiden utama terjadi di Utah, menunjukkan koordinasi cepat antar lembaga penegak hukum federal.
Hingga kini, motif pembunuhan masih dalam penyelidikan mendalam oleh FBI dan polisi setempat. Kasus ini menyoroti isu keamanan influencer politik di tengah polarisasi yang semakin tajam di Amerika Serikat, terutama menjelang siklus pemilu mendatang.
Pihak berwenang memastikan bahwa penangkapan ini menjadi langkah awal untuk mengungkap jaringan potensial di balik serangan tersebut.
Update terbaru terkait penangkapan pelaku penembakan Charlie Kirk akan terus dipantau oleh Okezone. Informasi ini bersumber dari pernyataan resmi Presiden Trump dan laporan media terpercaya, dengan publikasi awal pada Jumat, 12 September 2025, pukul 22:28 WIB.




