JAKARTA – Sebuah mobil pengangkut Makanan Bergizi Gratis (MBG) menabrak puluhan siswa SDN 01 Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis pagi. Akibat kejadian tersebut, sejumlah siswa mengalami luka-luka, beberapa di antaranya terjepit di bawah kolong kendaraan.
Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri langsung mendatangi lokasi kejadian dan memerintahkan penyidikan menyeluruh untuk mengungkap penyebab truk bisa masuk hingga ke tengah lapangan sekolah.
“Hal ini akan kita dalami, kenapa sampai terjadi mobil masuk dan menabrak ke halaman sekolah serta menabrak para siswa sehingga menimbulkan korban luka sampai saat ini,” tegas Asep kepada wartawan di lokasi.
Ia menegaskan penyelidikan akan melibatkan tim gabungan Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) dan Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya.
“Hal ini akan kita dalami motifnya apa dan juga apakah kaitan dengan kecelakaan atau faktor kesengajaan. Jadi dari Ditreskrimum dan Ditlantas kita kolaborasikan menangani kasus tersebut,” ujarnya.
Sopir truk MBG yang mengemudikan kendaraan nahas tersebut telah diamankan polisi.
“Kita amankan di Polres Metro Jakarta Utara, kita akan lakukan pemeriksaan,” kata Asep.
Ketika ditanya kemungkinan sopir salah menginjak pedal gas alih-alih rem, Kapolda enggan berspekulasi.
“Saya belum bisa sampaikan ini karena ini bukan di jalan raya. Jadi saya turunkan Dirkrimum dan Dirlantas untuk mendalami kejadian tersebut, nanti hasil akan disampaikan ke rekan-rekan,” tutupnya.
Peristiwa tragis ini terekam dalam video amatir yang viral di media sosial. Dalam rekaman itu terlihat para siswa sedang berbaris di lapangan sekolah saat truk tiba-tiba melaju kencang dan menabrak mereka. Terdengar teriakan panik guru dan siswa, sementara sejumlah anak tergeletak di tanah mendapat pertolongan pertama. Beberapa siswa lainnya tampak masih terjepit di bawah badan truk.
Narator dalam video menyebut pengemudi bermaksud menginjak rem, namun justru menginjak pedal gas sehingga kendaraan meluncur tak terkendali.