JAKARTA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) kembali merilis pembaruan prakiraan cuaca harian yang berlaku untuk Rabu, 25 Juni 2025.
Sejumlah kota besar di Indonesia diprediksi akan mengalami cuaca bervariasi, mulai dari berawan hingga hujan disertai petir.
Informasi ini menjadi penting mengingat sebagian wilayah kini berada dalam kondisi cuaca dinamis yang berpotensi mengganggu aktivitas warga.
Menurut prakirawan BMKG, Raeni Chindi, di kawasan Pulau Sumatra, kondisi cuaca dominan akan berawan hingga berawan tebal.
Kota Pekanbaru diprediksi hanya berawan, sementara kota-kota lain seperti Banda Aceh, Medan, Padang, Jambi, Bengkulu, Palembang, Pangkal Pinang, dan Bandar Lampung berpotensi diliputi awan tebal.
Sedangkan di Tanjung Pinang, diperkirakan turun hujan ringan sepanjang hari.
Pulau Jawa dan Bali-Nusra
Bergeser ke Pulau Jawa, sejumlah kota besar seperti Serang, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya diprakirakan akan diselimuti awan tebal.
Cuaca ini diprediksi relatif stabil namun tetap perlu diwaspadai potensi perubahan mendadak.
Sementara itu, di kawasan timur seperti Bali dan Nusa Tenggara, cuaca pun bervariasi. Kota Kupang cenderung hanya berawan, sedangkan hujan ringan diprakirakan mengguyur Denpasar dan Mataram.
Di Pulau Kalimantan, kota Pontianak akan mengalami cuaca berawan tebal. Palangkaraya dan Samarinda masuk dalam daftar kota yang berpotensi diguyur hujan ringan.
Namun, perhatian khusus diberikan pada kota Banjarmasin dan Tanjung Selor yang berpeluang mengalami hujan disertai petir.
“Waspadai potensi hujan disertai petir yang diprakirakan terjadi di kota Banjarmasin dan Tanjung Selor,” tegas Raeni.
Sulawesi, Maluku, hingga Papua Berpeluang Diguyur Hujan
Di Pulau Sulawesi, cuaca cukup beragam. Kota Palu kemungkinan besar akan mengalami udara kabur, sedangkan Gorontalo cenderung berawan tebal.
Hujan ringan diprediksi turun di Manado, Kendari, dan Makassar, sementara hujan intensitas sedang mungkin melanda Mamuju.
Sementara itu, wilayah kepulauan timur Indonesia seperti Maluku dan Papua juga tidak luput dari pengaruh cuaca basah.
Manokwari diprediksi berawan tebal, dan hujan ringan berpotensi terjadi di Ambon, Ternate, Sorong, Nabire, Jayapura, serta Jayawijaya.
Di Merauke, BMKG memperingatkan kemungkinan terjadinya hujan petir. “Waspadai potensi hujan disertai petir yang diprakirakan terjadi di kota Merauke,” ujarnya.
Bibit Siklon Tropis 96W Terpantau di Dekat Indonesia
Selain prakiraan cuaca, BMKG juga menginformasikan kemunculan bibit siklon tropis berkode 96W yang terpantau di wilayah Laut Filipina Barat.
Fenomena ini menunjukkan kecepatan angin sekitar 20 knot atau 37 km/jam dengan tekanan udara minimum 1004 hPa. Bibit siklon ini saat ini masih dalam wilayah pemantauan Tropical Cyclone Warning Center (TCWC) Jakarta.
Meski demikian, potensi untuk berkembang menjadi siklon tropis dalam waktu 24 hingga 72 jam ke depan dinyatakan masih rendah.
Masyarakat diimbau untuk terus memantau pembaruan prakiraan cuaca resmi dari BMKG dan menyesuaikan aktivitas harian dengan kondisi cuaca yang terjadi di wilayah masing-masing.***