Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memberikan pengarahan langsung kepada para petugas lapangan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di kediamannya di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu (3/5). Dalam arahannya, Presiden menekankan pentingnya peran para petugas sebagai ujung tombak bangsa dalam mengamankan masa depan anak-anak Indonesia.
Presiden memberikan pesan tegas agar tugas patriotik ini dijalankan dengan penuh keseriusan, disiplin, dan integritas. Ia menyebut bahwa setiap elemen dalam proses pengadaan dan distribusi makanan bergizi adalah bagian dari misi nasional demi mencetak generasi emas Indonesia 2045.
“Setiap kali kau periksa setiap ompreng itu, setiap kau periksa setiap potongan ayam itu, setiap telur itu—ingat! Setiap langkah pengawasanmu, perencanaanmu, adalah mengamankan bangsa dan negara, mengamankan anak-anak bangsa,” tegas Presiden Prabowo Subianto dalam arahannya yang terekam dalam video BPMI Sekretariat Presiden.
Dalam pengarahan tersebut, Presiden menyampaikan langsung pesannya kepada jajaran Badan Gizi Nasional (BGN), Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), dan Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI). Mereka adalah garda terdepan dalam mengelola dapur dan distribusi makanan bergizi di berbagai wilayah Indonesia.
Presiden juga mengingatkan akan adanya potensi penyimpangan, karena program MBG dengan skala nasional ini rawan menjadi incaran pihak-pihak tidak bertanggung jawab.
“Tidak boleh malas. Tidak boleh lengah. Tidak boleh kongkalikong. Kau akan berusaha dibeli, ditipu, dibohongi. Di mana ada gula, di situ ada semut,” kata Prabowo dengan nada tegas.
Presiden menekankan pentingnya membangun komunikasi yang baik, menjaga moril kerja, serta tanggap terhadap permasalahan di lapangan. Ia menutup arahannya dengan menyebut bahwa tugas ini bukan hanya soal pekerjaan, tetapi pengabdian dan kehormatan sebagai bagian dari pembangunan bangsa.