JAKARTA – PT Rekayasa Industri (Rekind) meluncurkan inovasi revolusioner baru melalui PIONEER (Project Integration, Optimization, Navigation & EfficiEncy for Rekind). Inovasi yang merupakan gambaran transformasi Anak Perusahaan PT Pupuk Indonesia ini, merupakan sistem terintegrasi yang revolusioner, dirancang khusus untuk pengelolaan proyek EPC (Engineering, Procurement, and Construction) berbasis big data secara real-time.
Kehadiran PIONEER diyakini akan mentransformasi manajemen proyek di lingkungan Rekind menjadi lebih efektif, efisien, dan transparan. Inisiatif ini sekaligus mencerminkan kemandirian serta keunggulan Rekind sebagai satu-satunya perusahaan EPC milik bangsa dalam mengepakkan sayap bisnisnya, termasuk pada lini pengerjaan proyek-proyek strategis nasional.
Bertempat di Kantor Pusat Rekind di Kalibata, Jakarta Selatan, peluncuran PIONEER digelar pada Jumat (20/6/2025) lalu, dihadiri jajaran pimpinan tingkat Senior Vice President, hingga Vice President, termasuk para pakar teknologi informasi dan manajemen proyek dari lingkungan internal perusahaan. “Peluncuran ini bukan sekadar mengenalkan platform digital baru, tapi menjadi tonggak sejarah menuju transformasi digital berbasis big data dan analitik real-time di tubuh Rekind,” tegas Direktur Utama Rekind Triyani Utaminingsih.
PIONEER merupakan pengintegrasian dan penyempurnaan dari kompleksitasnya inovasi pengelolaan data di berbagai departemen Rekind — mulai dari EDOCS (Electronic Document System) , MASTER (Material Management System of Rekayasa Industri), Integrated Construction Management System (ICONS), SRM (Supplier Relationship Management), Welding Management System (WMS), Field Material Control System (FMCS), RFID (Radio Frequency Identification), Iscpro, ESS (Employee Shared Service), HSE (Health, Safety, Environment) Board, hingga sistem SAP termasuk spread sheet yang digunakan untuk mengeksekusi proyek.
Rekind menyatukan semua sistem tersebut ke dalam satu backbone bernama PIONEER. Melalui sistem ini, seluruh informasi proyek kini terpusat, saling terhubung, dan bisa diakses secara real-time. “Kami tidak membeli sistem mahal dari luar negeri. PIONEER adalah karya anak bangsa, dibangun sendiri oleh tim internal Rekind. Inilah bukti nyata bahwa kita mampu membangun ekosistem digital kelas dunia dari dalam negeri,” ujar Triyani Utaminingsih meyakinkan.
Melalui dashboard modern dan intuitif di PIONEER, pengguna dapat mengakses, data proyek real-time, termasuk lokasi proyek, SPI, CPI, KPI, nilai pendapatan, laba operasi bersih, hingga saldo kasar akhir. Pioneer juga mampu menampilkan isu proyek dan Indikator risiko, yang divisualisasikan dalam matriks risiko lengkap dengan mitigasi dan status penanganannya.
Di inovasi baru ini juga bisa didapat informasi tentang Progress proyek secara Overall hingga per fase: engineering, procurement, construction, commissioning, hingga quality control secara terstandarisasi dan terdokumentasi. Ada juga Manpower & HSE, yang menggambarkan visualisasi status pekerja utama dan subkontraktor, jam kerja aman, serta integrasi dengan HSE e-Board dan ESS. Bahkan, yang tidak kalah penting, PIONEER juga mampu menampilkan Change Order (CO) Monitoring, yang isinya menampilkan mulai dari pengajuan nilai proposal hingga tahap persetujuan.
Selain meningkatkan efisiensi dan akurasi data, PIONEER juga memungkinkan pelaporan keuangan dan kontrol biaya terintegrasi dengan sistem SAP. Hal ini menjadikan seluruh siklus proyek — dari perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi — berada dalam satu ekosistem digital yang terkoordinasi.
SVP Transformasi Bisnis Rekind Muhammad Darma Setiawan menegaskan, bahwa PIONEER dibuat dengan tujuan lebih dari sekadar integrasi data. Namun juga didesain oleh Rekind sebagai Project Management Information System (PMIS) dan kedepan akan dilanjutkan pengembangan tahap ke dua yaitu dengan kapabilitas yang lebih strategis lagi sebagai Decision Support System (DSS). Dengan pendekatan ini, seluruh pengambilan keputusan strategis akan didasarkan pada data yang tersentralisasi, akurat, dan terpercaya — atau yang disebut sebagai single source of truth. “Hari ini, kita berbicara soal electronic data management dengan jangkauan lebih luas. PIONEER akan menjadi pusat kendali proyek-proyek Rekind yang memungkinkan efisiensi lebih tinggi dan pengambilan keputusan yang lebih cerdas,” jelas pria yang akrab disapa Iwan Darma tersebut.
Melalui peluncuran PIONEER, Rekind menegaskan posisinya sebagai perusahaan nasional yang tak hanya siap bersaing dengan pemain global, tetapi juga mampu menciptakan sistem manajemen proyeknya sendiri yang visioner, ekonomis, dan adaptif terhadap perkembangan zaman.