JAKARTA – Petenis nomor satu dunia, Aryna Sabalenka, kembali membuktikan ketangguhannya di lapangan keras Riyadh setelah menumbangkan Amanda Anisimova dalam duel sengit semifinal WTA Finals 2025, Sabtu (8/11/2025).
Berlaga di King Saud University Indoor Arena, Sabalenka menang 6-3, 3-6, 6-3, dalam pertarungan berdurasi dua jam 21 menit yang sarat adu reli panjang dan tembakan keras di setiap poin.
Kemenangan ini mengantarkannya ke partai final melawan Elena Rybakina, unggulan keenam yang juga tampil memukau sepanjang turnamen.
Laga semifinal berjalan dalam tempo tinggi sejak awal. Anisimova sempat mengimbangi permainan agresif Sabalenka, namun petenis asal Belarusia itu menunjukkan konsistensi luar biasa di set penentuan.
“Sejujurnya, saya tidak keberatan jika kalah, karena kami berdua bermain luar biasa dan pantas berada di final. Pertandingan ini luar biasa dan saya sangat senang bisa meraih kemenangan,” ujar Sabalenka usai pertandingan.
Set pertama berlangsung selama satu jam penuh dengan 94 poin tercipta, sebelum Sabalenka menutupnya lewat break kedua yang menentukan.
Di sisi lain, Anisimova gagal memanfaatkan lima break point penting dan mencatat 24 unforced error yang berakibat fatal.
Memasuki set kedua, Anisimova memperbaiki permainan dan mengurangi kesalahan menjadi separuhnya.
Tekad kuatnya membuahkan hasil dengan kemenangan 6-3, sekaligus memaksa pertandingan menuju set ketiga.
Catatan 13 kemenangan beruntun dalam laga tiga set sebelumnya membuat publik sempat menjagokannya untuk comeback.
Namun, Sabalenka menunjukkan ketenangan dan daya tahan luar biasa.
Ia mematahkan servis Anisimova di gim ketujuh lewat backhand tajam yang menembus pertahanan lawan.
“Saya melihatnya (Anisimova) mulai kehabisan napas, jadi saya terus memaksanya bekerja keras,” ujar juara US Open 2025 tersebut.
“Saya hanya berusaha membuatnya memukul satu bola ekstra, dan itu benar-benar berhasil hingga saya bisa mematahkan servisnya.”
“Gim itu memberi saya begitu banyak energi, kekuatan, dan kepercayaan diri saat memasuki servis berikutnya,” tambah Sabalenka yang kini mencatat prestasi luar biasa sepanjang musim 2025.
Dengan kemenangan ini, Sabalenka memastikan diri sebagai petenis peringkat satu dunia di akhir tahun, sekaligus memperpanjang daftar gelar dan konsistensinya di level tertinggi.
Ia kini bersiap menghadapi Rybakina, yang sehari sebelumnya menumbangkan Jessica Pegula 4-6, 6-4, 6-3, dan belum terkalahkan sejak babak grup.
“Pertandingan final melawan Elena pasti akan sangat kuat. Saya akan memberikan segalanya di pertandingan terakhir musim ini dan berjuang untuk trofi indah itu,” tegas Sabalenka menjelang duel puncak yang ditunggu-tunggu.***