JAKARTA – Trunojoyo Institut memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Badan Narkotika Nasional (BNN) atas keberhasilan luar biasa dalam mengungkap dan menggagalkan peredaran narkotika jenis sabu seberat 2 ton.
Langkah strategis ini menjadi bukti konkret komitmen BNN dalam memberantas jaringan narkoba internasional yang mengancam masa depan generasi bangsa.
Direktur Eksekutif Trunojoyo Institut, Mochamad Sultoni, menyatakan bahwa pengungkapan ini keberhasilan penegakan hukum dan menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi lintas sektor dalam upaya pencegahan dan pemberantasan narkoba di Indonesia.
“Kami mengapresiasi kinerja luar biasa dari BNN. Ini adalah prestasi besar yang menyelamatkan jutaan jiwa dari ancaman narkotika. Sudah saatnya kita pemerintah, masyarakat sipil, dan dunia pendidikan bersatu melawan peredaran gelap narkoba,” ujar Sultoni.
Trunojoyo Institut secara khusus menyampaikan penghormatan dan apresiasi kepada Kepala BNN, Komjen Pol. Martinus Hukom, atas kepemimpinannya yang tegas dan progresif dalam menghadapi ancaman narkotika skala besar.
Keberhasilan pengungkapan sabu 2 ton ini bukan hanya capaian taktis, melainkan juga momen bersejarah bagi Indonesia dalam perjuangan panjang melawan peredaran narkoba.
Ke depan, Trunojoyo Institut mendorong agar capaian ini dijadikan pijakan untuk memperkuat kebijakan nasional antinarkotika serta membangun pendekatan yang lebih holistik, mulai dari pencegahan berbasis keluarga dan pendidikan, hingga rehabilitasi yang berkelanjutan bagi korban penyalahgunaan.
Kami percaya, keberanian dan ketegasan BNN akan menjadi inspirasi dan standar baru bagi seluruh aparat penegak hukum serta masyarakat luas dalam menjaga Indonesia dari bahaya narkoba.***
