JAKARTA – Brunch tahunan Variety Hitmakers ke-9 yang digelar di Los Angeles, Sabtu (6/12/2025), kembali menjadi ajang penuh emosi bagi para pencipta lagu global. Dari kisah anak berusia 7 tahun dengan “imajinasi gila” hingga legenda blues berusia 89 tahun yang mengaitkan panjang umur dengan air hujan Louisiana, acara ini menegaskan bahwa bakat menulis lagu kerap muncul sejak usia dini.
Sabrina Carpenter dinobatkan sebagai Hitmaker of the Year, mengenang karya pertamanya pada usia 10 tahun. Tyler, the Creator menelusuri kreativitasnya ke masa kecil, sementara Tate McRae dan EJAE (Huntr/x) juga memulai sejak belia. Buddy Guy, yang mendekati usia 90 tahun, masih berseloroh, “Pasti ada sesuatu yang benar dengan air itu,” merujuk pada sistem penyaringan air hujan keluarganya di Louisiana.
Acara yang bertepatan dengan terbitnya edisi khusus Variety Hitmakers (3 Desember 2025) menobatkan nama-nama besar dan pendatang baru di balik 25 lagu terpopuler tahun ini.
Alex Warren, penerima Breakthrough Hitmaker Artist of the Year, membuat ruangan hening lewat pidato penuh air mata. Kehilangan ayah di usia 9 tahun dan perjuangan bersama ibunya menjadi inspirasi album debut You’ll Be Alright, Kid. “Saya sudah cukup… Saya di sini karena suatu alasan dan saya pantas berada di sini,” ujarnya, dilanisr dari Variety, Minggu (7/12/2025).
BigXthaPlug meraih Hip-Hop Disruptor of the Year dengan menegaskan pentingnya independensi melalui UnitedMasters. The Marías menyabet Anti-Hit Hitmaker of the Year, dengan vokalis María Zardoya menekankan bahwa emosi lebih penting daripada tempo.
Jack Antonoff, Mustard, dan Sounwave berbagi gelar Producer of the Year atas kontribusi bersama Kendrick Lamar. Mustard menyebut dirinya dan Lamar sebagai “dua anak dari Compton yang mencoba mencari tahu” dan berjanji terus menginspirasi komunitasnya.
Elliot Grainge dari Atlantic Records dinobatkan Executive of the Year berkat keberhasilan membawa label itu kembali ke puncak dengan rilisan dari Alex Warren, Rosé, Bruno Mars, Charli XCX, hingga Coldplay.
Penghargaan Future Is Female jatuh ke Addison Rae bersama Luka Kloser dan Elvira Anderfjard. Fuerza Regida mendapat sorotan sebagai Humanitarian of the Year atas kerja sosial di komunitas Latino AS. Republic Records mempertahankan gelar Label of the Year dengan 10 lagu di daftar 25 besar.
Di tengah tawa dan air mata, Rei Ami dari Huntr/x menutup momen emosional trio KPop Demon Hunters dengan kalimat legendaris, “Jangan menangis, jalang. Sabar!”
Dengan dukungan TikTok, Riot Games, CashApp, dan Visa sebagai mitra utama, Variety Hitmakers 2025 sekali lagi menegaskan bahwa di balik setiap hit besar, selalu ada kisah manusia yang sangat personal.