JAKARTA – Juara Formula 1 yang sedang bangkit, Max Verstappen, menepis tudingan bahwa ia “kehilangan minat” saat Red Bull mengalami masa sulit di awal musim ini. Pembalap Belanda itu menegaskan, ia selalu bertarung mati-matian untuk setiap poin, meski mobilnya tak kompetitif.
Pernyataan ini disampaikan Verstappen di konferensi pers Grand Prix Meksiko pada Kamis (23/10/2025), merespons komentar Helmut Marko, konsultan motorsport Red Bull yang juga sekutu dekatnya sepanjang karier. Marko, pria Austria berusia 82 tahun, sebelumnya bilang kepada Sky Sports di Texas akhir pekan lalu: “Max sempat kehilangan sedikit minat saat kami tak kompetitif.”
Saat itu, Verstappen baru saja mendominasi sprint race dan balapan utama dari pole position di Austin. Namun, akhir Agustus lalu, ia tertinggal 104 poin dari Oscar Piastri (McLaren). Kini, setelah tiga kemenangan dalam empat balapan terakhir, Verstappen memangkas jarak menjadi hanya 40 poin dengan lima seri tersisa. Gelar kelima berturut-turut kembali dalam jangkauan!
“Tentu saja lebih menyenangkan datang ke akhir pekan balap seperti ini daripada tahu Anda tak punya peluang menang,” kata Verstappen, yang sudah lima kali juara di Meksiko, dilansir dari Reuters. “Tapi saya tahu diri sendiri: saat duduk di kokpit, saya selalu maksimalkan segalanya. Saya beri 100 persen. Bahkan kalau berebut posisi keempat atau kesembilan, saya tetap ambil yang terbaik.”
Rahasia Kebangkitan: Upgrade Mobil dan Motivasi Ekstra dari Nuerburgring
Marko sempat menyebut partisipasi Verstappen di balap sportscar GT3 di Nuerburgring bulan lalu –yang berujung kemenangan– sebagai cara “menjaga mood”-nya. “Sekarang mobil bekerja baik, ditambah sukses di Nuerburgring, saya bilang dua persepuluh detik ekstra datang dari dia karena super termotivasi. Tak ada teriakan, dia tersenyum – itulah yang dibutuhkan,” ujar Marko.
Verstappen menjawab santai: Balapan Nuerburgring sudah direncanakan jauh-jauh hari. “Saya sudah balap online sepanjang musim, bahkan di akhir pekan F1, bertahun-tahun. Tak ada yang berubah soal profesionalisme saya.”
Ia juga ungkap kunci performa Red Bull yang melonjak: “Kombinasi banyak hal, terutama upgrade yang memungkinkan setup berbeda. Mobil-mobil ini super sensitif. Kurangi sliding, ban bekerja lebih baik, pace balap naik. Semua klik bersamaan, buka potensi lebih besar. Itu beri saya kepercayaan diri untuk setup lebih agresif.”
Dengan semangat juang yang tak pudar dan mobil yang kembali ganas, Verstappen siap memburu gelar kelima di Meksiko akhir pekan ini. Akankah Piastri bertahan? Pantau terus drama comeback epik di Formula 1 2025!




