JAKARTA – Federasi Badminton Dunia (BWF) resmi mengetuk palu pembaruan regulasi global pada 8 November 2025, menghadirkan aturan baru yang memperluas fleksibilitas penyelenggaraan turnamen sekaligus menata ulang struktur kompetisi internasional.
Dalam pengumuman di laman resminya pada Kamis (27/11/2025), federasi menegaskan bahwa revisi tersebut akan memengaruhi kejuaraan kontinental, skema kualifikasi, sistem peringkat dunia, hingga nomor-nomor pertandingan di para-bulu tangkis.
Salah satu perubahan paling signifikan berada pada General Competition Regulations 5.1 yang kini memberikan kewenangan lebih besar kepada konfederasi kontinental untuk menggelar Kejuaraan Junior dan Kejuaraan Individu tingkat kontinental dalam pekan yang sama.
Dengan aturan tersebut, turnamen junior kini bisa disandingkan dengan ajang senior pada kategori individu, beregu putra, beregu putri, maupun beregu campuran tanpa benturan jadwal.
Untuk Kejuaraan Dunia, BWF memperkenalkan mekanisme reserve list atau daftar cadangan yang akan diaktifkan setelah undian dirilis demi mengisi slot kosong akibat penarikan mendadak (Section 5.2.1).
Aturan ini dirancang untuk menjaga kelancaran turnamen meskipun muncul perubahan susunan pemain pada menit terakhir.
BWF juga memperbarui skema perhitungan poin pada turnamen beregu bagi pasangan dengan peringkat nominal maupun adjusted ranking, sebagaimana tercantum dalam Section 5.3.2.1.
Perubahan tersebut dilakukan agar penilaian poin lebih adil dan mencerminkan kekuatan performa pasangan secara aktual sepanjang kompetisi.
Untuk sektor para-bulu tangkis, BWF mengonfirmasi bahwa kategori Short Stature (SH6) akan memperluas kuota mixed doubles mulai 15
Februari 2026 setelah Kejuaraan Dunia Para Bulu Tangkis digelar tahun depan (Section 5.5.6).
Federasi juga menghapus aturan pengurangan poin pada pertandingan antarnegara yang berakhir karena salah satu pihak mundur, sembari menambahkan poin bagi pemain putri di turnamen Level 2 pada nomor campuran ketika mereka mengalahkan lawan yang berpasangan dengan atlet putra.
Kategori ganda putra Standing Lower (SL3-SL4) turut direvisi menjadi ganda putra Standing Lower–Standing Upper (SL3-SU5) dan mulai diberlakukan pada 15 Februari 2026 setelah kejuaraan dunia para-badminton selesai (Section 5.5.9).
BWF menegaskan bahwa seluruh revisi regulasi ini disusun untuk memperkuat kesetaraan kompetitif, menyempurnakan struktur turnamen, dan mempercepat perkembangan olahraga para-bulu tangkis secara global.***
