KALIMANTAN – Tangis haru keluarga pasangan suami-istri di Kalimantan Barat, Syamsudin dan Sariani Fitri pecah saat menerima kunci rumah mereka yang baru saja dibedah oleh Kodam XII Tanjungpura, melalui program “Bedah Rumah Tidak Layak huni” dari Kepala Staf Angkatan Darat.
Syasudin beserta seluruh anggota keluarga bersyukur dan tak kuasa menahan hari saat melihat rumah baru permanen yang rampung dibangun TNI selama 14 hari. Sebelumnya, Syamsudin dan keluarga harus tinggal di rumah semi permanan yang dibuat dari kayu.
Pangdam Dua belas Tanjungpura Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad, dalam acara penyerahan kunci bedah rumah di Kelurahan Ambawang Kuala, Kecamatan Sungai Ambawang, Kalimantan Barat pada Kamis (27/8/2020) mengatakan program bantuan dari KASAD Jendral TNI Andika Perkasa ini dalam rangka Hari Kemerdekaan Indonesia. Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian dan bakti TNI kepada masyarakat Indonesia.
“Alhamdulillah semua kegiatan bisa terlaksana dengan baik dan hari ini secara serentaj diserahkan kepada para penghuni masing-masing.”
“Kodam XII Tanjungpura telah membedah rumah saya menjadi layak huni, ini adalah anugerah terbesar bagi saya yang tidak bisa saya ungkapkan dengan kata-kata. Nilai rumah ini sekarang, jika ditaksir dan harus membayar atau mengganti saya tidak akan mampu.”
Kegiatan bedag rumah tidak layak huni dilaksanakan secara serentak di seluruh wilayah Indonesia. Setiap Kodam mendapatkan 5 sasaran. Untuk di Kodam XII Tanjungpura sasarannya ada di wilayah Kodim BS Pontianak, Kubu Raya, Kodim Singkawang, Kodim Kuala Kapuas dan Kodim Palangkaraya.