JAKARTA – Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menegaskan Peperangan antara Russia dengan Ukraina dapat menjadi pelajaran berharga bagi pertahanan negara Indonesia dari berbagai ancaman.
Menurut Yudo, setiap negara memiliki potensi serangan dari berbagai pihak. kesiapan dalam membina personel maupun pembaharuan alutsista menjadi salah satu cara untuk mengantisipasi serangan.
“Membina personel maupun material alutsista selama kita melaksanakan kegiatan yang sebelum perang ini, mengantisipasi, dengan adanya perang ini memberikan gambaran kepada kita bahwa kita,” katanya kepada wartawan di Perpusnas RI, di Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat. Selasa (25/7/2023).
Yudo melanjut prajurit TNI harus siap siaga menghadapi berbagai kondisi. baik dalam keadaan damai maupun keadaan perang.
“TNI juga harus siap menghadapi segala kemungkinan terhadap sesuatu yang mengganggu kedaulatan Indonesia. Sehingga menjadi pembelajaran kita semua bahwa dengan adanya perang dua negara ini,” tutupnya.