BEIJING — Delegasi TNI AL telah menyelesaikan pertemuan Navy to Navy Coordination Meeting dengan Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat Cina (PLA Navy) yang berlangsung dari 28 hingga 31 Oktober 2024 di Beijing. Pertemuan ini bertujuan untuk memperkuat kerjasama antara kedua angkatan laut.
Dalam pertemuan ini, berbagai isu penting terkait operasi, latihan, dan pendidikan dibahas. Salah satu kesepakatan yang dicapai adalah penyelenggaraan Latihan Bersama (Latma) bilateral HEPING GARUDA 2024, yang direncanakan berlangsung pada bulan Desember 2024 di Jakarta.
Delegasi TNI AL dipimpin oleh Kepala Pokok Staf Ahli Danpushidrosal, Laksma TNI Dyan Primana, sementara delegasi PLA Navy dipimpin oleh Assistant Chief of Staff, Rear Admiral Li Wei.
TNI AL juga mengundang PLA Navy untuk berpartisipasi dalam beberapa kegiatan mendatang, termasuk MNEK ke-5, IFR, dan IMSS ke-6 yang akan digelar di Bali pada Februari 2025, serta kegiatan ASEAN Plus Cadet Sail pada tahun yang sama. Kedua belah pihak juga merencanakan kegiatan PASSEX sebagai bagian dari program kunjungan pelabuhan secara timbal balik.
Sebaliknya, PLA Navy mengundang TNI AL untuk hadir dalam 2nd Maritime Community with a Shared Future International Naval Academy Commandant Forum yang akan dilaksanakan pada bulan November 2024.
Kedua pihak sepakat untuk melanjutkan kegiatan Naval Tactical Coordination Training (NTNCT) secara tahunan guna meningkatkan kerjasama yang ada.
Di tempat terpisah, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali menginstruksikan seluruh jajaran TNI AL untuk terus memperkuat hubungan diplomasi dan kerjasama dengan negara-negara sahabat, demi mencapai tujuan bersama dan meningkatkan kejayaan Angkatan Laut Indonesia.
