Bupati Aceh Selatan Mirwan MS mendapat sorotan tajam publik setelah diketahui tengah menunaikan ibadah umrah di saat daerahnya sedang dilanda bencana banjir. Keberangkatannya menimbulkan polemik nasional dan bahkan mendapat peringatan keras dari Presiden Prabowo Subianto, yang menegaskan tidak akan segan mencopot kepala daerah yang meninggalkan tugas ketika rakyat sedang membutuhkan.
“Hadir semua bupati, terima kasih ya para bupati kalian yang terus berjuang untuk rakyat memang kalian dipilih untuk menghadapi kesulitan. Kalau yang mau lari-lari aja nggak apa-apa, dicopot Mendagri bisa ya diproses,” kata Prabowo dalam ratas percepatan penanganan bencana di Sumatera, Minggu (7/12/2025). Dalam ratas ini hadir menteri di jajaran Kabinet Merah Putih.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian memberi sanksi pemberhentian sementara terhadap Bupati Aceh Selatan Mirwan MS. Tito menyebut pemberhentian itu berkaitan karena Mirwan melakukan perjalanan ke luar negeri tanpa izin menteri. Sedangkan di Aceh terjadi bencana.
Punya Kekayaan Rp25 Miliar
Nama Mirwan MS pun menjadi pusat perhatian. Politikus Gerindra ini merupakan pengusaha sebelum kemudian terjun ke dunia politik. Setelah kalah pada Pilkada Aceh Selatan periode 2017–2022, ia akhirnya terpilih sebagai Bupati untuk periode 2025–2029.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang disampaikan pada 1 Oktober 2024, Mirwan tercatat memiliki total kekayaan Rp 25,95 miliar, dengan nilai terbesar berupa aset properti mencapai Rp 21 miliar. Berikut detailnya :
1. Tanah dan Bangunan seluas 95 m2/172 m2 di Kota Jakarta Timur, hasil sendiri Rp 1.450.000.000
2. Tanah seluas 579 m2 di Kabupaten Aceh Barat Daya, hasil sendiri Rp 868.500.000
3. Tanah dan bangunan seluas 517 m2/312 m2 di Kota Jakarta Timur, hasil sendiri Rp 13.000.000.000
4. Tanah seluas 4.283 m2 di Kabupaten Aceh Barat Daya, hasil sendiri Rp 564.055.000
5. Tanah dan bangunan seluas 769 m2/769 m2 di Kabupaten Aceh Barat Daya, hasil sendiri Rp 6.000.000.000.
Selain properti, Mirwan MS juga melaporkan 11 koleksi kendaraan pribadinya yang apabila dijumlah nilainya mencapai Rp 3 miliar. Terdiri dari mobil Daihatsu Pick Up, mobil Toyota Rush, mobil Toyota Fortuner, mobil Toyota Camry, hingga mobil Mitsubishi Colt Diesel Dump Truck.
Tidak hanya itu, Mirwan MS juga memiliki kekayaan berupa kas dan setara kas Rp 223 juta, harta bergerak senilai Rp 321 juta, hingga harta lainnya Rp 710 juta. Selain harta kekayaan, Mirwan MS juga melaporkan utang yang ditanggungnya senilai Rp 225 juta.
Di tengah polemik yang terus menguat, Mirwan merilis video permintaan maaf melalui media sosial. Ia mengakui bahwa keputusannya telah menimbulkan kegaduhan dan kekecewaan.
“Dengan segala kerendahan hati, menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas ketidaknyamanan, keresahan, dan kekecewaan banyak pihak, terutama kepada Bapak Presiden RI H. Prabowo Subianto, dan Bapak Menteri Dalam Negeri H. Tito Karnavian, serta Bapak Gubernur Aceh H. Muzakir Manaf, dan juga kepada seluruh lapisan masyarakat Indonesia, masyarakat Aceh, dan masyarakat Kabupaten Aceh Selatan,” ujar Mirwan dalam keterangan pada unggahan di akun media sosialnya, Selasa (9/12/2025)..
Mirwan berkomitmen memperbaiki keadaan dan memulihkan kepercayaan publik. “Kami akan terus bekerja bertanggung jawab pasca banjir dan memastikan kejadian seperti ini tidak terulang. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan rahmat-Nya kepada kita semua,” ujarnya.
Saat ini pemerintah pusat menekankan bahwa kepala daerah harus hadir di tengah rakyat, terutama di saat bencana dan situasi darurat.
