PANGKEP – Kabupaten Pangkep adalah salah satu dari 12 Kabupaten/Kota di Sulawesi Selatan yang siap menghelat Pilkada serentak 9 Desember 2020. Namun kondisi geografis Kabupaten Pangkep yang memiliki 117 pulau, menyebabkan pihak KPU Pangkep untuk mengirim logistik Pilkada dan APD lebih awal guna mengantisipasi cuaca buruk.
Hal ini dikemukakan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pangkep Burhan A saat pengiriman logistik Pilkada di Pelabuhan Rakyat Paotere, Makassar, Selasa 1 Desember.
Sementara itu, Kapolres Pangkep AKBP Endon Nurcahyo mengatakan, selain pengamanan logistik Pilkada, pihak kepolisian dan TNI juga akan memperketat penerapan protokol kesehatan di lapangan.
“Kita persiapkan baik alat pelindung diri (APD) untuk pemilih atau alat pelindung diri untuk penyelenggara itu sendiri mulai dari PPK, BPJ dan KPPS.” kata Ketua KPU Pangkep.
Selain itu Kapolres Pangkep mengungkapkan bahwa lama pendistribusian logistik dapat memakan waktu sampai 36 jam.
“Perjalanan maksimal sampai 36 jam, tergantung dari wilayah yang akan di drop logistik dan personilnya.” ucap Kapolres Pangkep.
Pengiriman logistik pemilu ke pulau-pulau di Pangkep ini dilakukan lebih awal, untuk menghindari faktor cuaca yang tidak menentu. Adapun estimasi pengiriman ke pulau terjauh yakni Pulau Liukang Kalmas dan Liukang Tupa’biring dibutuhkan waktu sekitar 36 jam perjalanan.