Komisi VI DPR RI mendukung rencana pemerintah untuk mengambil alih polemik yang terjadi pada proyek Kereta Cepat Whoosh. Pemerintah berencana membayar utang terkait proyek tersebut sebagai bagian dari langkah penyelesaian.
Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade, dalam rapat dengar pendapat bersama Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Kamis siang.
Selain itu, Komisi VI juga menyatakan dukungan terhadap rencana Presiden Prabowo Subianto untuk memperpanjang rute Kereta Cepat Whoosh. Rute tersebut nantinya tidak hanya melayani perjalanan hingga Bandung, tetapi juga akan diperluas sampai ke Surabaya atau bahkan Banyuwangi.
Andre Rosiade menambahkan bahwa minat masyarakat terhadap Kereta Cepat Whoosh masih cukup tinggi, sehingga proyek ini diharapkan dapat terus dikembangkan guna mendukung konektivitas nasional.
Caption | Admin: Farraa




