JAKARTA – Ferrari menatap Grand Prix Las Vegas dengan optimisme tinggi, meski sesi latihan Jumat (21/11/2025) yang terinterupsi membuat gambaran persaingan belum sepenuhnya jelas. Beberapa pembalap kehilangan kesempatan mencatat putaran representatif dengan ban lunak pada FP2.
Pemuncak klasemen Lando Norris tampil tercepat dengan margin tipis 0,029 detik atas Kimi Antonelli (Mercedes). Charles Leclerc, yang sebelumnya memimpin FP1, menutup hari di posisi ketiga dengan selisih 0,161 detik. Empat tim besar—McLaren, Mercedes, Ferrari, dan Red Bull—menunjukkan potensi bersaing ketat memperebutkan pole position di “Sin City.”
“Sejujurnya, posisi kami tidak buruk,” ujar Leclerc dilansir dari Crash. Ia menilai Mercedes, McLaren, dan Red Bull sama-sama kuat, namun tetap berharap Ferrari bisa membangun performa untuk bersaing di kualifikasi. “Saya hanya berharap kami bisa membangun performa mulai sekarang dan bersaing untuk pole position besok, tapi hasilnya positif. Saya pikir kecepatannya kuat hari ini.”
Lewis Hamilton juga menyuarakan semangat serupa meski finis di posisi ke-10 setelah gagal mencatat lap kompetitif dengan ban lunak. “Saya merasa cukup baik,” kata juara dunia tujuh kali itu. Ia menilai mobil SF-25 sudah menunjukkan progres, meski bendera kuning dan merah menghalangi catatan waktunya. “Saya mendapat beberapa pelajaran berharga di sana dan saya bersemangat untuk besok.”
Ferrari datang ke Las Vegas dengan beban besar setelah kegagalan ganda di Brasil yang menjatuhkan mereka ke posisi keempat klasemen konstruktor. Kritik publik dari ketua John Elkann sempat menambah tekanan, namun atmosfer di paddock kini berubah: Leclerc dan Hamilton sama-sama menegaskan kesiapan mereka untuk bangkit.