JAKARTA – Genoa akhirnya meraih kemenangan pertamanya pada Serie A musim 2025/26 dengan menaklukkan Sassuolo 2-1 lewat gol penentu pada menit-menit akhir, Senin (3/11/2025). Hasil ini mengangkat Genoa dari dasar klasemen dan memberi napas baru bagi tim yang baru saja berganti pelatih.
Kemenangan tersebut menjadi momen berharga bagi pelatih interim Roberto Murgita, yang baru saja mengambil alih kursi kepelatihan setelah Patrick Vieira dipecat pekan lalu. “Genoa naik ke peringkat ke-18 di klasemen 20 tim, satu poin di atas Verona dan dua poin di atas Fiorentina yang berada di posisi terakhir,” demikian dikutip dari AP News, Selasa (4/11).
Genoa Tampil Tajam pada Awal Laga
Meskipun belum mencatat kemenangan sejak Mei, Genoa tampil percaya diri sejak menit awal di Stadion Mapei. Gol pembuka lahir pada menit ke-18 melalui Ruslan Malinovskyi, yang memanfaatkan bola liar hasil sapuan kiper Arijanet Muric. Gelandang asal Ukraina itu kemudian melepaskan tembakan keras dari jarak sekitar 25 meter yang mengarah ke pojok atas gawang, membawa tim tamu unggul 1-0.
Sassuolo kesulitan mengembangkan permainan di babak pertama. Kombinasi serangan Armand Laurienté dan Andrea Pinamonti tak mampu menembus pertahanan solid Genoa, sementara kiper Nicola Leali nyaris tanpa ancaman berarti.
Berardi Hidupkan Harapan Sassuolo
Kebangkitan tuan rumah dimulai segera setelah jeda. Hanya dua menit setelah babak kedua dimulai, umpan sepak pojok Laurienté menciptakan kemelut di area penalti Genoa. Situasi itu dimanfaatkan Domenico Berardi untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat sepakan jarak dekat.
Gol tersebut menyulut semangat Sassuolo. Tekanan terus diberikan, dengan Kristian Thorstvedt hampir membalikkan keadaan lewat dua peluang emas. Masuknya Alieu Fadera menambah intensitas serangan, membuat pertahanan Genoa beberapa kali tertekan.
Østigård Jadi Pahlawan di Penghujung Laga
Ketika laga tampak akan berakhir imbang, Genoa justru tampil lebih efektif di menit-menit akhir. Lewat skema bola mati di masa injury time, Leo Østigård menjadi pahlawan. Bek asal Norwegia itu menyundul bola hasil umpan silang Caricol yang tak mampu dijangkau Muric, memastikan kemenangan 2-1 untuk tim tamu.
Gol dramatis tersebut langsung disambut euforia di bangku cadangan Genoa dan para pendukung mereka yang datang ke Mapei Stadium. Momen itu menjadi simbol kebangkitan bagi tim yang tengah berjuang keluar dari tekanan di papan bawah klasemen.
Kemenangan perdana di bawah asuhan Roberto Murgita bukan hanya mengakhiri catatan tanpa kemenangan sejak awal musim, tetapi juga memberi harapan baru bagi Genoa untuk bangkit dan menjauh dari zona degradasi.





