Jakarta – Setiap era selalu hadir dengan tantangannya masing-masing, dan dalam setiap periode zaman, generasi muda menjadi pionir yang berperan dalam mengatasi permasalahan yang ada. Saat ini, Gen Z (Generasi Z) dan Milenial adalah contoh nyata dari anak-anak zaman yang tengah berhadapan dengan tantangan masa kini dan masa depan.
Lutfi Dipa (Ketua Umum Komunitas Relawan Bersama Prabowo – BEPRO) memberikan pandangannya tentang hal ini pada siaran pers yang dirilis hari ini, 16 oktober 2023.
Menurut Lutfi Dipa, generasi muda tidak hanya mendambakan pengakuan atas keberadaannya, melainkan juga ingin memiliki kesempatan nyata untuk memberikan kontribusi dalam perjalanan kepemimpinan negara. Mereka adalah pewaris estafet yang akan memegang tanggung jawab atas masa depan Indonesia.
Pada pemilihan umum terkini, harapan besar diletakkan pada Mahkamah Konstitusi (MK) untuk dapat menjatuhkan keputusan yang bijak terkait batasan usia calon pemimpin. Terlebih lagi, dalam pemilu 2024, hampir 60% dari total pemilih adalah Gen Z dan Milenial.
Masih menurut Lutfi Dipa, memberikan peluang kepada generasi muda, khususnya Milenial dan Gen Z, untuk terlibat dalam pencalonan presiden dan wakil presiden dianggap sebagai langkah yang sangat rasional. Hal ini tidak hanya sebatas memberikan hak suara kepada mereka, tetapi juga memberikan kesempatan bagi mereka untuk menjadi pemimpin.
Harapannya adalah agar generasi muda tidak hanya menjadi objek dari pemilihan, namun juga memiliki hak yang sama untuk dipilih sebagai pemimpin.
Keputusan yang diambil oleh MK pada saat ini akan mencerminkan bagaimana demokrasi di negara ini berjalan. Apakah demokrasi hanya terbatas pada pemberian hak suara generasi muda untuk memilih, ataukah juga mencakup hak mereka untuk terpilih sebagai pemimpin.
Dengan pemilu yang semakin mendekat, harapannya adalah bahwa MK dapat membuat keputusan yang bijak dan memperhitungkan peran penting generasi muda dalam masa depan Indonesia.