JAKARTA – Pria obesitas dengan berat 300 kilogram, Muhammad Fajri dimakamkan di TPU Menteng Pulo Jakarta. Proses pemakaman penuh dengan cerita.
Proses pemakaman itu menerjunkan petugas Dinas Gulkarmat DKI Jakarta dan Basarnas turun tangan untuk membantu.
Tim Basarnas Special Group, dipimpin oleh Ketua Regu Shandygo, merespons permintaan bantuan dari RSCM Jakarta Pusat untuk evakuasi jenazah pasien obesitas tersebut. Untuk memindahkan jenazah dari RSCM ke TPU Menteng Pulo, digunakan forklift dengan bantuan petugas Damkar.
Selama evakuasi, petugas Basarnas yang berjumlah 11 orang, dibantu oleh tim RSCM dan 10 orang petugas Damkar. Proses pemindahan ke dalam kuburan memakan waktu hampir satu jam karena kendala beban yang berat. Tripod dengan sistem hauling digunakan oleh Damkar untuk membantu proses tersebut.
Kepala Regu Damkar, Arfan, menyatakan bahwa ini merupakan kali pertama mereka menggunakan sistem tripod hauling dalam pemakaman karena bobot yang besar. Timnya dan tim Basarnas membutuhkan waktu lama untuk menyelesaikan pemakaman Fajri yang memiliki berat 300 kilogram.
Proses pemakaman juga dihadapkan pada kesulitan dalam bergerak karena banyaknya masyarakat di sekitar. Beban yang luar biasa dari pasien obesitas tersebut menyulitkan tim dalam melaksanakan tugas. Meskipun mereka menggunakan sistem yang telah dipersiapkan, bobot yang ekstrem tetap menjadi kendala yang harus dihadapi.
