BANDUNG – Euforia kemenangan Persib Bandung juara Liga 1 2024/2025 mengguncang Kota Kembang. Gelar back-to-back ini dipastikan setelah Persebaya Surabaya hanya mampu bermain imbang 3-3 melawan Persik Kediri pada Senin (5/5/2025).
Perayaan tak hanya dirasakan oleh pemain dan bobotoh, tetapi juga Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi (Kang Demul) yang ikut larut dalam kegembiraan dengan aksi spontan yang mencuri perhatian.
Aksi Dedi Mulyadi Jadi Sorotan
Dalam suasana penuh sukacita, Dedi Mulyadi tampil di tengah kerumunan bobotoh dengan penuh semangat.
Ia bahkan melepas bajunya sebagai ekspresi kegembiraan menyambut kemenangan Persib. Aksi ini sontak menjadi sorotan di media sosial, dengan banyak warganet memuji antusiasme Dedi sebagai wujud kecintaannya pada Maung Bandung.
“Persib juara! Ini kemenangan kita semua, kemenangan Jawa Barat!” ujar Dedi Mulyadi, seperti dikutip dari akun Instagram resminya @dedimulyadi71.
Drama Kemenangan Persib
Kepastian gelar juara Persib tidak datang dari lapangan hijau secara langsung, melainkan dari hasil laga Persik Kediri vs Persebaya. Gol dramatis Ramiro Fergonzi di menit 90+6 memaksa Persebaya berbagi poin, sehingga menutup peluang mereka mengejar perolehan poin Persib. Graha Persib pun menjadi saksi riuhnya perayaan bobotoh yang memadati lokasi untuk menyaksikan momen bersejarah ini.
Pelatih Bojan Hodak, yang menjadi arsitek kesuksesan Persib, mengungkapkan kebahagiaannya. “Mungkin kami bahkan tidak perlu menentukan hingga pertandingan terakhir, tapi semuanya masih terbuka. Kami ingin memenangkan semua pertandingan sampai akhir,” katanya sebelum laga penentu.
Perayaan di Seluruh Penjuru Bandung
Kemenangan ini memicu pesta di berbagai sudut Kota Bandung. Flyover Pasupati menjadi pusat perayaan, di mana bobotoh menyalakan flare dan kembang api untuk merayakan gelar keempat Persib di era Liga 1. Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Hendra Richmawan, turut mengucapkan selamat atas prestasi ini, sembari mengimbau bobotoh menjaga keamanan selama perayaan.
Pemain seperti Ciro Alves juga tak kuasa menahan haru. Matanya berkaca-kaca saat merayakan bersama bobotoh, menandai puncak kariernya sebelum berpisah dengan klub. “Ini pengalaman luar biasa, nggak ada pengalaman seperti ini sebelumnya. Saya ucapkan Alhamdulillah back to back juara,” ungkap Dedi Kusnandar, gelandang Persib.
Konsistensi Persib dan Peran Bojan Hodak
Keberhasilan Persib mempertahankan gelar juara tidak lepas dari konsistensi tim di bawah asuhan Bojan Hodak. Achmad Jufriyanto, salah satu pilar Maung Bandung, menyebut mental luar biasa tim sebagai kunci sukses. “Konsistensi adalah hal yang membuat kami sampai di titik ini,” katanya.
Gelar ini menambah catatan manis Persib sebagai salah satu klub tersukses di Indonesia. Dengan kerja keras dan dukungan bobotoh, Persib berhasil mengukir sejarah dengan gelar back-to-back pertama di era Liga 1.
Makna Kemenangan bagi Bandung
Bagi masyarakat Bandung, kemenangan Persib bukan sekadar trofi, tetapi simbol kebanggaan dan persatuan. Marc Klok, kapten tim, menyebut momen ini sebagai sejarah bagi kota. “Ini sejarah bagi Bandung dengan back-to-back juara,” ujarnya penuh bangga.
Dedi Mulyadi, sebagai tokoh Jawa Barat, menjadi representasi semangat bobotoh. Aksinya yang penuh energi menggambarkan betapa besar makna kemenangan ini bagi warga Jabar. “Persib bukan hanya tim, tapi identitas kita,” tuturnya dalam suasana perayaan.
Persib: Kebanggaan Jawa Barat
Kemenangan Persib Bandung di Liga 1 2024/2025 menjadi penutup manis perjuangan panjang musim ini. Dengan dukungan bobotoh yang tak pernah padam, Maung Bandung berhasil mempertahankan mahkota juara. Euforia ini bukan hanya milik pemain dan pelatih, tetapi juga seluruh masyarakat Jawa Barat yang menjadikan Persib sebagai kebanggaan.