PAPUA SELATAN – Kantor Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Papua Selatan dibakar massa, Selasa (20/11/2024). Aksi tersebut dipicu kekecewaan hasil seleksi CPNS yang dinilai tidak transparan dan tidak berpihak ke orang asli Papua.
Aparat keamanan yang berjaga-jaga di lokasi nampak tak kuasa membendung kemarahan massa yang semakin brutal.
Salah satu pelamar, Natalis Yero mengungkapkan kekecewaan atas hasil yang dianggap tidak adil dan tidak transparan.
“Kericuhan dipicu kekecewaan massa yang merupakan para pencari kerja atas hasil seleksi CPNS,” katanya kepada wartawan.
Yero melanjutkan seleksi CPNS tidak transparan dan tidak berpihak pada orang asli Papua yang merupakan putra putri asli Kabupaten Mappi.
Sebelum membakar Kantor BKPSDM Kabupaten Mappi, massa juga menghancurkan Gedung DPRD Kabupaten Mappi dan fasilitas taman serta vidiotron yang berdekatan.
Selain membakar Kantor BKPSDM, massa yang ngamuk juga menjarah sejumlah barang elektronik milik inventaris DPRD Kabupaten Mappi, Papua Selatan.
Massa juga meminta kepala daerah untuk bertanggungjawab atas hasil seleksi CPNS yang dinilai merugikan orang asli Papua.
Massa mengancam jika tidak dapat bertemu dengan penjabat bupati dan menjelaskan secara transparan, maka massa akan kembali turun ke jalan dan melakukan pembakaran.