JAKARTA – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama Aceh, Drs. H. Azhari, M.Si., bersama jajaranya, turut menghadiri rangkaian acara peringatan 20 tahun tsunami Aceh, pada Kamis (26/12).
Acara dimulai dengan ziarah ke makam massal korban tsunami di Ulee Lheue, diikuti pemberian apresiasi kepada donatur, santunan untuk 300 anak yatim, serta kemitraan dengan BSI, Baitul Mal, dan PT Pembangunan Aceh.
Rangkaian kegiatan ini dihadiri oleh Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Dr. H. Safrizal Z.A., S.E., M.Si., bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), pejabat SKPA, duta besar negara sahabat, tokoh masyarakat, hingga organisasi keagamaan. Imam Besar Masjid Raya Baiturrahman dan tokoh Aceh seperti Dr. H. Azwar Abubakar, M.Si., serta Wali Nanggroe Tgk Malik pun juga turut terlihat khidmat mengikuti rangkaian acara.
Direktur Kemenag Aceh, H. Azhari, menyampaikan bahwa peringatan ini menjadi momen introspeksi atas kebesaran Allah.
“Kita jadikan ini refleksi dan ibrah atas setiap musibah yang diturunkan Allah untuk menguji iman dan kehidupan kita. Bahwa dengan kebersamaan dan kemitaraan, kita bisa bangkit dan membangun kembali umat, bersama komunitas dunia,” terangnya.
Dengan tema “Beranjak dari Masa Lalu, Menuju Masa Depan Aceh Bersyariat”, acara yang bertajuk “Aceh Thanks The World” ini melibatkan sekitar 5.000 undangan, termasuk duta besar dari negara-negara yang pernah membantu Aceh pascatsunami.
Momentum refleksi puncak ditandai dengan pembunyian Tsunami Early Warning System (EWS) tepat pukul 07.59 WIB, mengingatkan tragedi dua dekade lalu. Saat sirine berbunyi selama tiga menit, masyarakat menghentikan aktivitas dan bertafakur mengenang korban.
Selain mengenang tragedi, Kepala Dinas Syariat Islam Aceh, H. Zahrol Fajri, S.Ag., M.H., menegaskan acara ini menjadi momentum strategis untuk memperkenalkan syariat Islam secara positif kepada masyarakat Indonesia dan dunia.
Di puncak momen renungan dan doa bersama itu, penceramah kondang, KH Abdullah Gymnastiar (Aa Gym) juga turut memberikan tausiah Islami dengan menyampaikan pesan tentang hikmah di balik musibah.
Aa Gym mengingatkan bahwa kebahagiaan sejati bersumber dari iman, rasa syukur, sedekah, dan saling memaafkan.
