JAKARTA – Konser Dua Lipa yang dijadwalkan di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno, Jakarta, mendadak dibatalkan pada H-1 pelaksanaan. Pembatalan ini dilakukan dengan alasan keamanan.
Padahal, penyanyi asal Inggris itu sudah berada di Indonesia beberapa waktu sebelumnya. Konser tersebut seharusnya digelar pada 9 November 2024 dalam rangka Radical Optimism Tour
Menanggapi pembatalan mendadak ini, Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Penyelenggaraan, Ria Yusnita mengaku sangat menyayangkan keputusan tersebut. Menurutnya, konser musisi internasional seperti Dua Lipa bukan hanya acara hiburan, tetapi juga berdampak positif pada perekonomian Indonesia.
“Penyelenggaraan konser seperti ini memberikan dampak signifikan bagi ekonomi, terutama dalam sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Bahkan sektor UMKM juga akan merasakan manfaat, melalui peningkatan penjualan makanan, minuman, dan merchandise,” ungkap Ria melalui keterangan tertulis yang diterima Garuda.TV, Sabtu (9/11/2024).
Ria menjelaskan pembatalan konser secara mendadak itu dapat menimbulkan kerugian yang besar, baik bagi pelaku usaha maupun untuk citra Indonesia di mata internasional.
“Selain merugikan banyak pihak, pembatalan ini bisa menciptakan persepsi buruk terhadap kemampuan Indonesia dalam menyelenggarakan acara berskala internasional, terutama terkait kualifikasi promotor dan vendor yang terlibat,” tambahnya.
Ria menekankan pentingnya standarisasi dalam industri penyelenggaraan acara untuk mencegah kejadian serupa di masa depan. Ia mendorong pemerintah untuk menerapkan aturan yang tegas, termasuk sertifikasi profesi bagi para pelaku industri ini.
“Jika pemerintah serius menjadikan industri event sebagai salah satu sektor utama yang mendukung perekonomian nasional, maka standarisasi dan sertifikasi profesi bagi seluruh pelaku industri event harus segera diterapkan. Kami mendesak agar ada peraturan pemerintah yang mengatur hal ini,” tutupnya.