Kategori
KRI Radjiman Wedyodiningrat Siap Diberangkatkan, Menhan Prabowo Terus Bangun Komunikasi dengan Mesir
JAKARTA – Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto mengaku terus berkoordinasi dengan Pemerintah Mesir untuk memastikan izin perjalanan Kapal Rumah Sakit KRI dr Radjiman Wedyodiningrat yang akan dikirim ke Gaza. KRI Radjiman Wedyodiningrat nantinya akan memberikan bantuan penanganan medis bagi warga yang menjadi korban konflik Israel- Hammas di Gaza, Palestina.
“Ya ini sudah saya lapor ke presiden Jokowi, bahwa Menteri Pertahanan Mesir (Mohamed Ahmed Zaki) saya kontak Terus sama beliau,” katanya usai menyerahkan Helikopter H225M di Lanud Atang Sandjaja, Kabupaten Bogor, Jumat (1/12/2023).
Dalam pembicaraanya dengan Menhan Mesir Mohamed Ahmed Zaki. bahwa KRI Radjiman Wedyodiningrati terlebih dahulu ditahan, pasalnya banyak kapal-kapal dari sejumlah negara lainnya yang mengantarkan bantuan kemanusiaan untuk Palestina.
“Beliau minta ditahan dulu karena untuk berlabuh begitu banyak kapal sekarang nunggu untuk berlabuh, karena mereka membawa bantuan makanan dan sebagainya,” jelasnya.
Ditambahkan Prabowo. dari pembicaraan itu juga, Mohamed Ahmed Zaki lebih menyarankan memberikan banttuan berupa makanan. Sementara itu, saran dari beberapa negara yang ada di sekitaran Gaza. menyarankan untuk membangun rumah sakit lapangan.
“Dan menteri pertahanan Mesir malah meminta bantuan makanan yang lebih banyak jadi ini nanti akan saya lapor ke presiden juga ada saran dari beberapa pihak di negara itu sekitar itu malah kalau bisa rumah sakit lapangan, jadi ini sedang kita bahas nanti, apakah kita kirim ke rumah sakit lapangan tapi yang jelas dia mengatakan kalau Rumah Sakit kapal minta ditahan dulu, karena untuk merapatnya di sana Menteri Pertahanan Mesir mengatakan belum belum bisa dan berapa minggu ini,”jelasnya.
“Saya kira itu dari saya kita sedang memikirkan bagaimana kita menambah bantuan kepada korban konflik di Gaza ya Jadi saya terus koordinasi dengan pihak-pihak yang terlibat di situ dan kita akan mencari cara-cara yang yang nyata untuk membantu bisa di situ tapi, yang jelas saya sudah tawarkan dan ini sudah kita koordinasi untuk kalau perlu kita evakuasi korban-korban, pasien-pasien yang luka-luka, yang butuh perawatan rehabilitasi kita sudah menyampaikan bahwa semua rumah sakit TNI terbuka untuk ke pasien-pasien dari dari Palestina.” tutupnya.
