JAKARTA – Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona CONMEBOL resmi mengantarkan enam tim Amerika Selatan ke turnamen terbesar sepak bola dunia yang akan digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
- Uruguay Gemilang, Bielsa Ukir Rekor Langka
- Kolombia dan James Bersinar, Paraguay Lolos Diam-diam
- Brasil dan Argentina Menang Telak, Chile Tersingkir
- Klasemen CONMEBOL: Enam Tim Lolos, Perebutan Slot Play-off Memanas
- Venezuela vs Bolivia: Perebutan Tiket Terakhir ke Play-off
- Piala Dunia 2026: Format Baru, Harapan Baru
Brasil, Argentina, Uruguay, Kolombia, Paraguay, dan Ekuador telah memastikan tempat di turnamen edisi ke-23 ini. Format baru Piala Dunia yang kini melibatkan 48 tim memungkinkan zona CONMEBOL mengirim enam wakil langsung, dengan satu tempat tambahan diperebutkan melalui jalur play-off antarbenua.
Uruguay Gemilang, Bielsa Ukir Rekor Langka
Uruguay menjadi salah satu tim yang tampil impresif pada matchday ke-17, saat mereka menundukkan Peru 3-0 di Estadio Centenario, Montevideo. Gol-gol dari Rodrigo Aguirre, Giorgian De Arrascaeta, dan Federico Vinas memastikan La Celeste mengamankan tiket ke Piala Dunia.
Kemenangan ini juga mencatatkan sejarah bagi Marcelo Bielsa, yang menjadi salah satu pelatih langka yang berhasil membawa tiga tim berbeda ke Piala Dunia, setelah sebelumnya bersama Argentina (2002) dan Chile (2010).
Kolombia dan James Bersinar, Paraguay Lolos Diam-diam
Di tempat lain, Kolombia tampil solid saat menjamu Bolivia. James Rodriguez membuka skor di menit ke-32, sebelum Jhon Cordoba dan Juan Fernando Quintero menambah keunggulan menjadi 3-0.
Sementara itu, laga tanpa gol antara Paraguay dan Ekuador ternyata cukup untuk memastikan kedua tim lolos ke Piala Dunia 2026. Bagi Paraguay, ini menjadi kembalinya mereka ke turnamen besar sejak terakhir kali tampil di Afrika Selatan 2010.
Brasil dan Argentina Menang Telak, Chile Tersingkir
Brasil menutup laga kandangnya dengan kemenangan meyakinkan 3-0 atas Chile, berkat gol dari Estevão, Lucas Paquetá, dan Bruno Guimarães. Skuad asuhan Carlo Ancelotti kini berada di posisi kedua klasemen dengan 28 poin dari 17 laga, meskipun tampil tanpa Neymar yang masih cedera.
Di sisi lain, Chile resmi tersingkir setelah hanya mengoleksi 10 poin dari 17 pertandingan, mengakhiri harapan untuk lolos ke Piala Dunia. Generasi emas mereka, yang pernah dihuni oleh Arturo Vidal dan Alexis Sanchez, kini tinggal kenangan.
Di Buenos Aires, Argentina juga meraih kemenangan 3-0 atas Venezuela, meski hasil tersebut tidak lagi memengaruhi posisi mereka di klasemen. Namun, laga ini diyakini menjadi penampilan terakhir Lionel Messi di tanah kelahirannya bersama tim nasional.
Klasemen CONMEBOL: Enam Tim Lolos, Perebutan Slot Play-off Memanas
Berikut adalah klasemen sementara kualifikasi zona CONMEBOL setelah matchday ke-17:
| Pos | Tim | Main | Menang | Seri | Kalah | Poin |
|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 | Argentina | 17 | 12 | 2 | 3 | 38 |
| 2 | Brasil | 17 | 8 | 4 | 5 | 28 |
| 3 | Uruguay | 17 | 7 | 6 | 4 | 27 |
| 4 | Ekuador | 17 | 7 | 8 | 2 | 26 |
| 5 | Kolombia | 17 | 6 | 7 | 4 | 25 |
| 6 | Paraguay | 17 | 6 | 7 | 4 | 25 |
| 7 | Venezuela | 17 | 4 | 6 | 7 | 18 |
| 8 | Bolivia | 17 | 5 | 2 | 10 | 17 |
| 9 | Peru | 17 | 2 | 6 | 9 | 12 |
| 10 | Chile | 17 | 2 | 4 | 11 | 10 |
Venezuela vs Bolivia: Perebutan Tiket Terakhir ke Play-off
Dengan enam tiket otomatis sudah diamankan, fokus kini beralih ke posisi ketujuh, yang menjadi jalur menuju play-off antarbenua. Venezuela dan Bolivia menjadi dua kandidat terkuat untuk mengisi slot tersebut.
Venezuela unggul satu poin atas Bolivia, dan matchday terakhir akan menjadi penentu nasib keduanya. Sementara itu, Peru dan Chile dipastikan tersingkir dari persaingan.
Piala Dunia 2026: Format Baru, Harapan Baru
Edisi 2026 akan menjadi Piala Dunia pertama yang diikuti oleh 48 negara, dengan penyelenggaraan lintas negara di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko. Format baru ini membuka peluang lebih luas bagi negara-negara dari semua konfederasi, termasuk CONMEBOL.
Keenam tim yang sudah lolos membawa harapan besar Amerika Selatan di panggung global, namun satu pertanyaan tersisa: siapa yang akan mengamankan tiket terakhir dari benua ini?





