JAKARTA – Puluhan Mahasiswa Universitas Pertahanan (Unhan) asal Palestina menyaksikan bantuan kemanusiaan yang dilepas oleh Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto. Bantuan kemanusiaan untuk Palestina diantarkan oleh Satgas Muhibah dengan menggunakan kapal rumah sakit TNI KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat-992 milik TNI AL.
Para mahasiswa asal Palestina yang menerima beasiswa di Unhan itu nampak kompak menggunakan seragam universitas berwarna putih-hijau.
Para mahasiswa nampak terharu saat salah satu kapal rumah sakit kebanggan rakyat Indonesia berlabuh menuju pelabuhan Al Arish, Mesir. Untuk memberikan bantuan kepada rakyat Palestina yang saat ini diserang oleh Zionis Israel.
Pada kesempatan itu, Prabowo menyampaikan aksi ini merupakan bukti Indonesia terus mendukung rakyat Palestina dalam perjuangannya membela diri, dan meraih kemerdekaan.
“Indonesia selalu dukung perjuangan rakyat Palestina dan kita terus kerahkan apa yang bisa kita buat untuk dukung perjuangan rakyat Palestina,” katanya di Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) TNI AL di Tanjung Priuk, Kamis (18/1/2024).
Untuk diketahui, bantuan yang diberikan rakyat Indonesia melalui pemerintah Indonesia berupa popok sekali pakai 532 karung, pakaian anak-anak 600 karung, pakaian dewasa 700 karung dan 500 boks, susu 800 kardus, biskuit 650 dus, air mineral galon 1.254 galon, air mineral kardus 1.700 kardus, obat-obatan 460 kardus, selimut 450 karung, jaket 450 karung, dan mie instan 470 kardus.
Seluruhnya akan diberangkatkan menuju pelabuhan Al Arish di Mesir untuk disalurkan ke korban konflik Gaza oleh otoritas yang berwenang, seperti Egypt Red Crescent (Bulan Sabit Merah Mesir).
Pelayaran ini menempuh rute Jakarta menuju Belawan hingga ke Al Arish. Kemudian akan kembali dengan melintasi Jeddah, lalu ke Batam dan kembali lagi ke Jakarta.
Total waktu dari pelayaran ini hingga kembali ke tanah air ditargetkan akan mencapai waktu sekitar 52 hari perjalanan.