Live Program UHF Digital

Neymar Jalani Operasi Lutut Kiri, Kemungkinan Absen Sampai 10 Bulan

Pemain Brazil dan Al-Hilal, Neymar, akan menjalani operasi setelah mengalami sobekan pada ligamen anterior cruciate dan meniskus di lutut kirinya saat berada dalam tugas internasional.

Pemain berusia 31 tahun ini ditarik keluar lapangan dengan tandu dalam keadaan menangis saat timnya kalah 2-0 dari Uruguay pada hari Selasa.

Dilansir dari BBC, cedera tersebut terjadi setelah dia mendarat dengan tidak wajar setelah sebuah tekel di babak pertama kualifikasi Piala Dunia 2026 di Montevideo.

“Ini adalah saat yang sangat sedih, yang terburuk,” tulis Neymar di Instagram.

“Saya tahu saya kuat, tetapi kali ini saya akan membutuhkan keluarga dan teman-teman saya lebih dari sebelumnya.”

Belum jelas berapa lama Neymar akan absen, tetapi prognosis biasa untuk pemulihan dari sobekan atau kerusakan ACL (anterior cruciate ligament) adalah delapan hingga 10 bulan.

“Sepak bola Brasil dan dunia membutuhkan Neymar yang sehat dan pulih, karena sepak bola lebih bahagia ketika dia berada di lapangan,” kata presiden Konfederasi Sepak Bola Brasil Ednaldo Rodrigues dalam sebuah pernyataan.

Neymar, pencetak gol terbanyak sepanjang masa Brazil, yang pindah ke Arab Saudi pada musim panas setelah bermain untuk Paris St-Germain, telah berjuang dengan cedera dalam beberapa tahun terakhir.

Dia absen dalam dua pertandingan Piala Dunia di Qatar tahun lalu setelah cedera di pertandingan pembuka Brasil melawan Serbia.

Neymar juga tidak bisa bermain dalam beberapa bulan terakhir dalam dua musim terakhirnya bersama PSG karena cedera pergelangan kaki yang berbeda, dan musim terakhirnya di Prancis berakhir pada bulan Februari karena operasi pergelangan kaki.

“Tidak mudah mengalami cedera dan operasi, bayangkan mengalaminya lagi setelah empat bulan pemulihan,” tambahnya.

Pada Piala Dunia 2014 di Brasil, ketika dia berusia 22 tahun, Neymar patah tulang punggungnya setelah terkena tekel keras oleh Juan Zuniga di perempat final melawan Kolombia.

Brasil memenangkan pertandingan tersebut, tetapi Neymar harus dikeluarkan dari turnamen tersebut, dan negaranya kemudian kalah 7-1 dari Jerman di babak semifinal.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *