Sebanyak 1.076 jemaah haji asal Provinsi Papua secara resmi dilepas dalam sebuah acara yang penuh khidmat di Aula Asrama Haji Kotaraja, Jayapura, Sabtu (10/5). Acara ini menjadi penanda dimulainya perjalanan spiritual menuju Tanah Suci Mekkah untuk melaksanakan rukun Islam kelima.
Pelepasan dilakukan langsung oleh Penjabat Gubernur Papua, Ramses Limbong. Dalam sambutannya, ia mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan dan keselamatan selama menjalani ibadah haji.
“Perjalanan ini adalah momen yang penuh berkah, tidak semua orang mendapatkan kesempatan ini. Manfaatkan sebaik mungkin untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT,” ujar Ramses.
Berdasarkan data dari Kantor Wilayah Kementerian Agama Papua, tahun ini Papua memberangkatkan total 1.076 jemaah haji, terdiri dari 419 laki-laki dan 657 perempuan.
Para jemaah terbagi ke dalam tiga kelompok terbang (kloter), yakni Kloter 27, Kloter 32, dan satu kloter gabungan lainnya. Mereka akan diberangkatkan melalui Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar, setelah lebih dulu masuk Asrama Haji Sudiang pada tanggal 19 dan 22 Mei mendatang.
“Jemaah akan masuk asrama haji Sudiang mulai 19 Mei, lalu diberangkatkan ke Tanah Suci pada 20 Mei,” jelas Musa Narwawan, Kepala Bidang Haji dan Bimas Islam Kanwil Kemenag Papua.
Kementerian Agama dan Pemerintah Provinsi Papua menjamin seluruh kebutuhan dan fasilitas para jemaah, termasuk transportasi, akomodasi, serta bimbingan ibadah haji, telah dipersiapkan secara matang.
Langkah ini diambil untuk memastikan jemaah dapat menjalankan seluruh rangkaian ibadah dengan tenang dan khusyuk, sekaligus menjaga nama baik daerah di kancah internasional.
