JAKARTA – Presiden RI Jenderal (Purn) Prabowo Subianto memimpin seremoni pengucapan sumpah dan pelantikan sejumlah pejabat tinggi negara di Istana Negara, Jakarta Pusat, pada Senin (25/8/2025) pagi WIB.
Acara ini menandai pengangkatan Wakil Ketua Mahkamah Agung (MA) Bidang Yudisial Suharto, serta kepala dan wakil Badan Otorita Pengelola Pantai Utara (Pantura) Jawa, dan kepala Badan Industri Mineral.
Dalam agenda yang sama, Presiden Prabowo juga melantik Irjen Sujudi Ario Seto sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), menggantikan Komjen Marthinus Hukom yang memasuki masa pensiun.
“Pelantikan ini menegaskan komitmen pemerintah untuk memperkuat institusi penegakan hukum dan pembangunan nasional,” ujar sumber dari Sekretariat Kabinet.
Pelantikan Kepala BNPT dan 24 Dubes
Selain itu, Komjen Eddy Hartono kembali dipercaya sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) untuk periode kedua.
Prabowo juga melantik 24 duta besar luar biasa dan berkuasa penuh yang akan mewakili Indonesia di berbagai negara. Daftar nama dubes yang dilantik mencakup:
- Abu Dhabi: Judha Nugraha
- Alger: Yusron Ambary
- Baku: Berlian Helmy
- Bangkok: Hari Prabowo
- Berlin: Abdul Kadir Jaelani
- Brasilia: Andhika Chrisnayudhanto
- Bratislava: Redianto Heru Nurchayo
- Brussel: Andy Rachmianto
- Damascus: Lukman Hakim
- Den Haag: Laurentius Amrih Jinangkung
- Dhaka: Listyowati
- Doha: Syahda Guruh Langkah Samudera
- Hanoi: Adam Mulawarman Tugio
- Kairo: Kuncoro Giri Waseso
- Kuala Lumpur: Raden Dato Mohammad Oman Hascarya Kusumo
- Muscat: Andi Rahadian
- Port Moresby: Okto Dorinus Manik
- PTRI Jenewa: Sidharto Reza Suryodipuro
- PTRI New York: Umar Hadi
- Pyongyang: Mayjen (Purn) Gina Yoginda
- Quito: Imam Ashari
- Singapura: Letjen (Purn) Hormangaraja Panjaitan
- Tokyo: Nurmala Kartini Sjah
- Brussels: Andi Rachmianto
Langkah Strategis Pemerintahan Prabowo
Pelantikan ini menjadi sorotan karena menunjukkan langkah strategis pemerintahan Prabowo dalam memperkuat diplomasi internasional dan pengelolaan sektor strategis seperti narkotika, terorisme, dan pembangunan kawasan Pantura.
Pengangkatan pejabat baru ini diharapkan dapat mendorong efisiensi dan efektivitas kinerja lembaga negara.
Prosesi pelantikan dilakukan dengan protokol ketat di Istana Negara, dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi negara dan perwakilan diplomatik.
Acara ini juga menjadi bagian dari agenda Presiden Prabowo yang sibuk, termasuk kunjungan ke KH Ma’ruf Amin dan komitmen membangun 100 sekolah rakyat yang mendapat pujian luas.




